Kategori: Teknologi

  • Inspirasi Tempat Duduk Taman Beton Murah

    Inspirasi Tempat Duduk Taman Beton Murah

    Bayangkan taman Anda dihiasi tempat duduk beton yang kokoh, estetis, dan ramah di kantong. Beton, material yang dikenal kuat dan tahan lama, ternyata menyimpan potensi tak terbatas untuk menciptakan furnitur taman yang menarik. Sifatnya yang mudah dibentuk dan dipadukan dengan material lain, membuka peluang bagi kreasi desain tempat duduk yang unik dan sesuai selera. Lebih dari sekadar tempat beristirahat, tempat duduk beton yang dirancang dengan baik dapat menjadi pusat perhatian, mempercantik taman, dan meningkatkan nilai estetika lingkungan sekitar.

    Ketahanan beton terhadap cuaca ekstrem juga menjadikannya pilihan ideal untuk iklim tropis Indonesia.

    Keunggulan beton terletak pada kekuatan tekannya yang tinggi dan kemampuannya untuk menahan beban berat. Hal ini memastikan tempat duduk beton mampu bertahan lama, bahkan di bawah tekanan penggunaan sehari-hari. Selain itu, biaya pembuatannya yang relatif rendah dibandingkan dengan material lain seperti kayu jati atau besi tempa, menjadikannya solusi praktis bagi pemilik taman dengan anggaran terbatas. Dengan sedikit kreativitas dan sentuhan desain yang tepat, tempat duduk beton dapat diubah menjadi karya seni fungsional yang mampu meningkatkan kenyamanan dan keindahan taman Anda.

    Desain Tempat Duduk Taman Beton Murah

    Membangun tempat duduk taman yang estetis dan tahan lama tak selalu membutuhkan biaya besar. Dengan perencanaan yang tepat dan pemilihan material yang sesuai, kita bisa menciptakan area istirahat nyaman dengan bujet terbatas. Beton, sebagai material yang terjangkau dan mudah dibentuk, menawarkan banyak kemungkinan desain tempat duduk taman yang menarik.

    Lima Desain Tempat Duduk Taman Beton Murah

    Berikut lima desain tempat duduk taman beton sederhana namun fungsional, yang bisa diadaptasi sesuai kebutuhan dan kreativitas:

    1. Bangku Lurus: Desain paling dasar, berupa balok beton panjang dengan ketinggian dan lebar standar. Sketsa: Sebuah balok persegi panjang sederhana dengan permukaan atas datar untuk diduduki.
    2. Bangku dengan Sandaran: Bangku lurus dengan tambahan sandaran di bagian belakang, meningkatkan kenyamanan. Sketsa: Bangku lurus dengan tambahan bagian belakang yang sedikit miring untuk sandaran.
    3. Bangku Lengkung: Desain melengkung memberikan kesan yang lebih organik dan estetis. Sketsa: Sebuah balok beton berbentuk setengah lingkaran dengan permukaan atas datar untuk diduduki.
    4. Bangku dengan Meja Terintegrasi: Bangku dengan tambahan meja kecil di satu sisi, ideal untuk meletakkan minuman atau buku. Sketsa: Bangku lurus dengan tambahan permukaan datar kecil di salah satu sisinya yang berfungsi sebagai meja.
    5. Bangku Bertingkat: Dua bangku dengan ketinggian berbeda yang disusun berdampingan, menciptakan tempat duduk dengan variasi ketinggian. Sketsa: Dua bangku lurus dengan tinggi berbeda, yang lebih pendek di depan dan yang lebih tinggi di belakang.

    Material Beton yang Cocok untuk Tempat Duduk Taman

    Pemilihan jenis beton sangat penting untuk memastikan daya tahan tempat duduk. Beton readymix dengan campuran semen Portland, agregat (pasir dan kerikil), dan air merupakan pilihan yang umum dan ekonomis. Untuk meningkatkan daya tahan terhadap cuaca, disarankan untuk menambahkan admixture waterproofer ke dalam campuran beton. Penggunaan fiber reinforcement juga dapat memperkuat struktur dan mencegah retak. Penting untuk memastikan rasio campuran yang tepat untuk mendapatkan kekuatan tekan yang optimal.

    Contohnya, rasio campuran 1:2:3 (semen:pasir:kerikil) merupakan perbandingan yang umum digunakan, namun bisa disesuaikan dengan kebutuhan kekuatan dan kondisi lingkungan.

    Bentuk Geometri Sederhana untuk Desain Tempat Duduk Beton

    Tiga bentuk geometri sederhana yang ideal untuk desain tempat duduk beton adalah kubus, balok, dan silinder. Bentuk-bentuk ini mudah dibentuk, membutuhkan cetakan sederhana, dan menghasilkan tampilan yang bersih dan modern. Ketiga bentuk ini juga mudah diadaptasi dan dikombinasikan untuk menciptakan desain yang lebih kompleks.

    Desain Tempat Duduk Beton dengan Fitur Tambahan

    Menambahkan fitur tambahan seperti sandaran atau meja kecil yang terintegrasi dapat meningkatkan kenyamanan dan fungsionalitas tempat duduk. Sandaran dapat dibuat dengan kemiringan yang ergonomis untuk memberikan dukungan punggung yang optimal. Meja kecil dapat diintegrasikan dengan lancar ke dalam desain bangku, memberikan permukaan yang berguna tanpa mengurangi estetika keseluruhan.

    Perbandingan Tiga Desain Tempat Duduk Beton

    Tabel berikut membandingkan tiga desain tempat duduk beton: Bangku Lurus, Bangku dengan Sandaran, dan Bangku Lengkung.

    Desain Biaya Material Kesulitan Pembuatan Daya Tahan
    Bangku Lurus Rendah Rendah Tinggi
    Bangku dengan Sandaran Sedang Sedang Tinggi
    Bangku Lengkung Sedang Tinggi Tinggi

    Inspirasi Model dan Gaya Tempat Duduk Taman Beton Murah

    Beton, material yang dikenal kuat dan tahan lama, ternyata juga bisa dibentuk menjadi elemen estetis di taman Anda. Dengan sedikit kreativitas dan perencanaan yang matang, tempat duduk taman beton yang murah dan menarik bukan lagi sekadar mimpi. Berikut beberapa inspirasi model dan gaya yang dapat Anda terapkan, mempertimbangkan aspek kenyamanan, tren terkini, dan juga ramah lingkungan.

    Lima Inspirasi Model Tempat Duduk Taman Beton Unik

    Beragam bentuk dan ukuran dapat diwujudkan dengan beton, memungkinkan penyesuaian dengan berbagai gaya taman. Berikut lima inspirasi model yang menggabungkan estetika dan fungsionalitas:

    1. Kursi Beton Monolitik Minimalis: Bentuk kubus atau balok sederhana dengan permukaan halus, ideal untuk taman bergaya modern. Ukurannya bisa disesuaikan, misalnya 40cm x 40cm x 45cm (panjang x lebar x tinggi). Material pendukung bisa berupa bantalan duduk dari kayu jati atau kain kanvas yang mudah dilepas untuk perawatan.
    2. Bangku Beton Melengkung: Desain melengkung yang mengikuti lekukan tubuh memberikan kenyamanan ekstra. Ukurannya bisa lebih panjang, misalnya 150cm x 50cm x 45cm, dengan lengkungan halus pada bagian atas untuk sandaran. Material pendukung bisa berupa lapisan cat anti air bertekstur untuk daya cengkeram yang lebih baik.
    3. Tempat Duduk Beton dengan Motif Geometris: Permukaan beton dapat dibentuk dengan cetakan untuk menghasilkan motif geometris seperti segitiga atau lingkaran. Ukurannya bisa bervariasi, menyesuaikan dengan luas taman. Material pendukung dapat berupa mosaik keramik kecil yang disematkan pada permukaan beton untuk menambah estetika.
    4. Tempat Duduk Beton dengan Integrasi Tanaman: Desain yang unik dengan rongga-rongga kecil di badan tempat duduk yang dapat ditanami tanaman kecil seperti sukulen atau kaktus. Ukurannya bisa disesuaikan, dengan pertimbangan ukuran tanaman yang akan ditanam. Material pendukung berupa campuran tanah khusus untuk tanaman.
    5. Bangku Beton Rustic dengan Finishing Kasar: Tekstur beton yang kasar dan warna natural menciptakan kesan rustic. Ukurannya bisa panjang, misalnya 200cm x 60cm x 50cm, dengan kaki yang sedikit lebih tebal untuk kesan kokoh. Material pendukung berupa lapisan sealant untuk melindungi dari air dan cuaca.

    Ilustrasi Tempat Duduk Taman Beton Berbagai Gaya

    Berikut deskripsi ilustrasi tempat duduk taman beton dengan berbagai gaya desain:

    1. Minimalis: Bangku panjang ramping dengan garis-garis bersih dan warna beton abu-abu natural. Ukurannya proporsional dan sederhana, cocok untuk taman kecil.
    2. Modern: Kursi beton dengan bentuk geometris unik, misalnya segitiga atau lingkaran yang tumpang tindih, dengan finishing halus dan warna beton putih atau abu-abu muda. Desain futuristik dan elegan.
    3. Rustic: Bangku beton dengan tekstur kasar dan warna gelap, seperti abu-abu tua atau cokelat tua. Desainnya sederhana namun kokoh, dengan sedikit sentuhan kayu pada bagian sandaran.
    4. Klasik: Kursi beton dengan desain lengkung dan ukiran sederhana, memberikan kesan mewah dan tradisional. Warna beton bisa sedikit lebih terang, dengan aksen warna putih atau krem pada ukiran.
    5. Eklektik: Kombinasi material beton dengan kayu dan logam, menciptakan tempat duduk dengan bentuk dan warna yang unik dan menarik. Desainnya memadukan unsur modern dan klasik.

    Penerapan Prinsip Desain Ergonomis pada Tempat Duduk Taman Beton

    Ergonomi memastikan kenyamanan pengguna. Tinggi tempat duduk idealnya sekitar 45-50 cm dari tanah. Kedalaman tempat duduk sekitar 40-50 cm, dan lebarnya disesuaikan dengan jumlah orang yang akan duduk. Sudut sandaran (jika ada) sekitar 100-110 derajat untuk memberikan dukungan punggung yang optimal. Permukaan tempat duduk sebaiknya tidak terlalu keras atau terlalu licin untuk mencegah ketidaknyamanan.

    Tren Desain Tempat Duduk Taman Beton Populer

    Tren desain saat ini menekankan pada integrasi alam, penggunaan material ramah lingkungan, dan desain yang minimalis namun fungsional.

    1. Integrasi Tanaman: Menanam tanaman di dalam atau di sekitar tempat duduk beton.
    2. Penggunaan Warna dan Tekstur: Eksperimen dengan warna dan tekstur beton untuk menciptakan tampilan yang unik dan menarik.
    3. Desain Minimalis dan Fungsional: Tempat duduk yang sederhana, efisien dalam ruang, dan mudah dirawat.

    Lima Ide Inovatif Tempat Duduk Taman Beton Ramah Lingkungan dan Terjangkau

    • Menggunakan beton daur ulang untuk mengurangi limbah.
    • Menambahkan lapisan cat berbahan dasar air yang ramah lingkungan.
    • Memanfaatkan cetakan sederhana dari bahan bekas pakai.
    • Menggunakan bahan pendukung alami seperti kayu lokal yang berkelanjutan.
    • Membuat desain yang mudah dibongkar pasang untuk memudahkan perawatan dan penggantian.

    Proses Pembuatan dan Perawatan

    Membuat tempat duduk taman dari beton sederhana ternyata lebih mudah daripada yang dibayangkan. Dengan sedikit pengetahuan dan perencanaan, Anda dapat menciptakan furnitur taman yang kokoh dan tahan lama, sekaligus hemat biaya. Proses ini melibatkan beberapa langkah sederhana, mulai dari pembuatan cetakan hingga finishing dan perawatan. Pemahaman yang baik tentang setiap tahapan akan menghasilkan tempat duduk yang estetis dan awet bertahun-tahun.

    Langkah-langkah Pembuatan Tempat Duduk Beton Sederhana

    Proses pembuatan tempat duduk beton sederhana dengan cetakan relatif mudah. Keberhasilannya bergantung pada persiapan yang matang dan ketelitian dalam setiap langkah. Berikut rincian langkah-langkahnya:

    1. Persiapan Cetakan: Siapkan cetakan yang sesuai dengan desain tempat duduk yang diinginkan. Pastikan cetakan bersih, kuat, dan tidak bocor. Cetakan bisa terbuat dari kayu, plastik, atau bahan lain yang tahan terhadap campuran beton basah.
    2. Pencampuran Beton: Campur semen, pasir, dan kerikil sesuai perbandingan yang direkomendasikan (biasanya 1:2:3 atau sesuai petunjuk pada kemasan semen). Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga mencapai konsistensi yang tepat, tidak terlalu encer atau terlalu kental. Konsistensi yang ideal adalah mudah dituang tetapi tidak terlalu berair.
    3. Pemasukan Beton ke Cetakan: Tuang campuran beton ke dalam cetakan secara perlahan dan merata, hindari adanya rongga udara. Gunakan alat bantu seperti sekop kecil atau sendok untuk memastikan distribusi beton yang merata.
    4. Penggetaran (Vibrasi): Untuk menghilangkan gelembung udara dan memastikan beton terpadatkan dengan baik, proses vibrasi sangat dianjurkan. Anda bisa menggunakan alat vibrator beton kecil atau secara manual dengan cara mengetuk-ngetuk cetakan secara perlahan dan merata.
    5. Pengerasan: Biarkan beton mengering dan mengeras selama minimal 24 jam. Lindungi dari paparan sinar matahari langsung dan hujan agar proses pengerasan berjalan optimal. Lama waktu pengerasan juga dipengaruhi oleh suhu lingkungan.
    6. Pelepasan Cetakan: Setelah beton benar-benar mengeras, lepaskan cetakan dengan hati-hati. Jika diperlukan, gunakan alat bantu seperti pahat kayu atau pisau untuk melepaskan bagian yang sulit.
    7. Finishing (Opsional): Setelah cetakan dilepas, Anda bisa melakukan finishing untuk meningkatkan estetika dan daya tahan tempat duduk beton. Ini akan dibahas lebih lanjut di bagian selanjutnya.

    Tips dan Trik untuk Hasil Akhir yang Rapi dan Berkualitas

    Untuk mendapatkan hasil akhir yang rapi dan berkualitas, pastikan cetakan benar-benar bersih dan diolesi dengan bahan pelepas cetakan (release agent) sebelum beton dituang. Ini akan memudahkan pelepasan cetakan tanpa merusak permukaan beton. Permukaan beton yang rata dan halus akan menghasilkan tampilan yang lebih profesional. Gunakan vibrator beton untuk menghilangkan gelembung udara dan memastikan kepadatan beton yang merata. Perawatan yang tepat setelah beton dituang juga penting untuk mencegah retak dan kerusakan.

    Jenis Finishing untuk Tempat Duduk Beton

    Finishing yang tepat dapat meningkatkan daya tahan dan estetika tempat duduk beton. Berikut tiga jenis finishing yang umum digunakan:

    • Pelapis Anti Air (Waterproofing): Pelapis ini melindungi beton dari air dan mencegah kerusakan akibat pembekuan dan pencairan air di dalam pori-pori beton, terutama di daerah dengan iklim yang lembab atau sering hujan. Contohnya adalah sealant berbasis silikon atau akrilik.
    • Pewarnaan: Pewarna beton dapat memberikan warna dan tampilan yang menarik. Pewarna bisa diaplikasikan sebelum atau sesudah pelapis anti air, tergantung jenis pewarna yang digunakan. Pilih pewarna yang tahan cuaca dan sinar UV agar warnanya tetap awet.
    • Pemolesan (Polishing): Pemolesan menghasilkan permukaan beton yang halus dan mengkilap. Proses ini membutuhkan alat khusus dan keahlian tertentu, namun hasilnya akan memberikan kesan modern dan elegan pada tempat duduk taman.

    Perawatan Tempat Duduk Beton

    Perawatan yang tepat akan memastikan tempat duduk beton Anda tetap awet dan tahan lama. Perawatan berkala akan mencegah kerusakan dan memperpanjang usia pakai.

    • Pembersihan Berkala: Bersihkan tempat duduk secara teratur menggunakan sikat dan air. Hindari penggunaan bahan kimia keras yang dapat merusak permukaan beton.
    • Perbaikan Retak (Jika Ada): Jika terdapat retakan kecil, segera perbaiki dengan menggunakan semen atau perekat khusus beton. Retakan kecil yang dibiarkan dapat membesar dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.
    • Pelapisan Ulang (Jika Diperlukan): Lakukan pelapisan ulang dengan pelapis anti air atau pewarna setiap beberapa tahun sekali, tergantung kondisi dan jenis finishing yang digunakan. Ini akan menjaga tampilan dan daya tahan tempat duduk beton.

    Material dan Peralatan yang Dibutuhkan

    Berikut daftar material dan peralatan yang dibutuhkan untuk membuat tempat duduk taman beton sederhana:

    Material Peralatan
    Semen Cetakan
    Pasir Sekop
    Kerikil Sendok kecil
    Air Alat vibrator beton (opsional)
    Bahan pelepas cetakan (release agent) Pahat kayu/pisau (untuk pelepasan cetakan)
    Pewarna beton (opsional) Ember
    Pelapis anti air (opsional) Pelindung tangan

    Ide Kreatif dan Variasi

    Membuat tempat duduk taman dari beton murah membuka peluang kreativitas tanpa batas. Sifat beton yang kokoh dan mudah dibentuk memungkinkan integrasi dengan berbagai material lain, menciptakan variasi desain yang unik dan sesuai dengan selera serta karakter taman. Berikut beberapa ide kreatif dan variasi desain yang dapat dipertimbangkan.

    Integrasi Material Tambahan

    Penggunaan material tambahan pada tempat duduk beton tidak hanya meningkatkan nilai estetika, tetapi juga memberikan tekstur dan nuansa yang berbeda. Kombinasi yang tepat dapat menghasilkan tempat duduk yang nyaman, tahan lama, dan harmonis dengan lingkungan sekitar. Berikut tiga ide kreatif menggabungkan material lain:

    • Beton dan Kayu: Kayu memberikan kehangatan dan tekstur alami yang kontras dengan kesan dingin beton. Desain dapat berupa bangku beton dengan sandaran kayu, atau tempat duduk beton dengan alas duduk dari papan kayu yang diamplas halus. Perawatan kayu perlu diperhatikan untuk mencegah pembusukan.
    • Beton dan Besi: Besi, terutama besi tempa, memberikan sentuhan elegan dan modern. Bentuk besi yang unik dapat dipadukan dengan beton untuk menciptakan tempat duduk dengan desain artistik. Penting untuk memilih besi yang dilapisi anti karat untuk daya tahan jangka panjang.
    • Beton dan Batu Alam: Batu alam seperti andesit atau palimanan dapat dikombinasikan dengan beton untuk menciptakan kesan natural dan mewah. Batu alam dapat digunakan sebagai lapisan permukaan tempat duduk atau sebagai elemen dekoratif pada bagian tertentu. Pemilihan batu alam yang tepat perlu mempertimbangkan kesesuaian warna dan tekstur dengan lingkungan sekitar.

    Variasi Desain Tempat Duduk Beton

    Desain tempat duduk beton sangat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan berbagai ukuran dan bentuk taman. Berikut lima contoh variasi desain:

    1. Bangku Lurus Sederhana: Desain klasik dan minimalis, cocok untuk taman kecil atau taman dengan gaya modern.
    2. Bangku Lengkung: Memberikan kesan yang lebih lembut dan organik, ideal untuk taman dengan gaya natural.
    3. Tempat Duduk Bentuk Geometris: Desain dengan bentuk segitiga, persegi, atau lingkaran dapat menciptakan titik fokus yang menarik di taman.
    4. Tempat Duduk Bertingkat: Cocok untuk taman yang luas, memberikan variasi ketinggian tempat duduk.
    5. Tempat Duduk dengan Sandaran dan Tatakan: Memberikan kenyamanan ekstra dan fungsionalitas yang lebih lengkap.

    Integrasi Pencahayaan

    Penambahan pencahayaan pada tempat duduk beton taman dapat meningkatkan nilai estetika di malam hari. Pencahayaan dapat diintegrasikan dengan berbagai cara, misalnya dengan menyematkan lampu LED di dalam beton saat proses pengecoran, atau dengan memasang lampu taman di sekitar tempat duduk. Pemilihan warna dan intensitas cahaya perlu disesuaikan dengan suasana yang ingin diciptakan.

    Fungsi Lain Tempat Duduk Beton

    Kreativitas dalam mendesain tempat duduk beton memungkinkan pemanfaatannya untuk fungsi lain selain sebagai tempat duduk. Misalnya, tempat duduk beton dapat dirancang dengan rongga yang berfungsi sebagai pot tanaman, atau dapat dibentuk menjadi meja kecil yang fungsional.

    Perbandingan Biaya Pembuatan

    Biaya pembuatan tempat duduk beton bervariasi tergantung pada material tambahan yang digunakan. Berikut perbandingan biaya estimasi (harga dapat berbeda-beda tergantung lokasi dan supplier):

    Material Tambahan Biaya Material (estimasi) Estetika Daya Tahan
    Kayu Rp 200.000 – Rp 500.000 Hangat, natural Sedang (tergantung jenis kayu dan perawatan)
    Besi Rp 300.000 – Rp 1.000.000 Modern, elegan Tinggi (jika dilapisi anti karat)
    Batu Alam Rp 400.000 – Rp 1.500.000 Mewah, natural Tinggi

    Pemungkas

    Inspirasi tempat duduk taman dari beton murah

    Source: foter.com

    Membuat tempat duduk taman dari beton murah bukan hanya sekadar hemat biaya, tetapi juga sebuah proses kreatif yang menyenangkan. Dengan memahami karakteristik beton dan menerapkan prinsip-prinsip desain yang tepat, Anda dapat menciptakan tempat duduk yang nyaman, tahan lama, dan sesuai dengan gaya taman Anda. Ingatlah bahwa detail finishing dan perawatan berkala akan sangat berpengaruh pada keindahan dan daya tahan tempat duduk beton.

    Jangan ragu bereksperimen dengan berbagai bentuk, ukuran, dan material tambahan untuk menciptakan tempat duduk yang unik dan personal. Hasilnya? Sebuah ruang taman yang lebih indah, nyaman, dan penuh kepuasan karena sentuhan tangan Anda sendiri.

    Informasi FAQ

    Apakah beton mudah retak?

    Kemungkinan retak ada, namun dapat diminimalisir dengan menggunakan campuran beton yang tepat dan teknik pengecoran yang baik. Penggunaan fiber reinforcement juga dapat meningkatkan kekuatan dan ketahanan beton terhadap retakan.

    Bagaimana cara membersihkan tempat duduk beton?

    Bersihkan secara berkala dengan air dan sikat untuk menghilangkan debu dan kotoran. Untuk noda membandel, gunakan deterjen ringan dan sikat yang lebih keras. Hindari penggunaan bahan kimia keras yang dapat merusak permukaan beton.

    Apakah beton cocok untuk iklim hujan?

    Ya, beton sangat tahan terhadap air dan cuaca. Pastikan Anda menggunakan campuran beton yang berkualitas dan memberikan finishing yang tepat untuk melindungi dari penetrasi air.

    Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk beton mengering?

    Waktu pengeringan beton bervariasi tergantung pada cuaca dan campuran beton. Secara umum, dibutuhkan beberapa hari hingga beberapa minggu untuk beton benar-benar mengeras dan mencapai kekuatan maksimal.

  • Inspirasi Taman Kering dari Bebatuan Kecil

    Inspirasi Taman Kering dari Bebatuan Kecil

    Bayangkan sebuah oasis mini di tengah hiruk pikuk perkotaan: taman kering yang memesona, dihiasi bebatuan kecil yang tertata apik, seakan-akan menceritakan kisah geologis jutaan tahun. Lebih dari sekadar dekorasi, taman kering—dengan prinsip konservasi air yang diilhami dari lanskap alam—menawarkan keindahan estetis dan harmoni lingkungan. Tekstur bebatuan vulkanik yang kasar berpadu dengan kehalusan bebatuan kapur, menciptakan kontras visual yang menawan.

    Tanaman sukulen yang tangguh, dipilih berdasarkan kebutuhan sinar matahari dan toleransi kekeringan, melengkapi komposisi ini, menghadirkan kehidupan di tengah kesederhanaan.

    Desain taman kering bebatuan kecil menawarkan fleksibilitas yang luar biasa. Dari gaya minimalis Jepang yang menekankan kesederhanaan dan keseimbangan, hingga gaya Mediterania yang kaya warna dan tekstur, bebatuan kecil dapat dibentuk menjadi berbagai pola dan bentuk. Penggunaan elemen air mancur mini dapat menambah dimensi suara dan visual yang menenangkan. Perawatannya pun relatif mudah, membuatnya ideal bagi mereka yang memiliki waktu terbatas namun tetap menginginkan sentuhan alam yang menenangkan di rumah.

    Ide Desain Taman Kering Bebatuan Kecil

    Taman kering minimalis dengan bebatuan kecil menawarkan keindahan alami yang unik dan perawatan yang rendah. Keberadaan bebatuan, yang secara ilmiah berperan dalam drainase tanah dan pengaturan suhu mikro, menciptakan estetika yang menarik dan ramah lingkungan. Berikut beberapa ide desain yang menggabungkan estetika dan prinsip-prinsip ilmiah untuk menciptakan taman kering yang memukau.

    Lima Ide Desain Taman Kering Minimalis Menggunakan Bebatuan Kecil

    Desain taman kering minimalis menekankan kesederhanaan dan keindahan alami material. Berikut lima ide yang mengeksplorasi berbagai bentuk dan tata letak bebatuan kecil:

    1. Taman Batu Putih dan Tanaman Sukulen: Menggunakan batu kapur putih kecil yang menciptakan kontras yang bersih dengan warna hijau sukulen seperti Echeveria dan Sedum. Tata letaknya berupa lingkaran konsentris, dengan bebatuan terkecil di tengah dan semakin besar ke luar.
    2. Taman Batu Vulkanik Hitam dan Rumput Ornamental: Batu-batu vulkanik hitam yang kasar memberikan tekstur yang kuat, dipadukan dengan rumput ornamental seperti Ophiopogon japonica yang tumbuh rendah untuk kontras tekstur dan warna. Tata letaknya bisa berupa garis-garis lurus dan paralel.
    3. Taman Batu Sungai Berwarna dan Tanaman Gantung: Batu-batu sungai yang berwarna-warni, seperti batu akik atau jasper, disusun secara acak namun tetap estetis. Tanaman gantung seperti String of Pearls ditambahkan untuk memberikan dimensi vertikal.
    4. Taman Batu Putih dan Abu-abu dengan Tanaman Lavender: Kombinasi bebatuan putih dan abu-abu yang halus memberikan kesan tenang dan elegan. Tanaman lavender ditanam di antara bebatuan, memberikan aroma harum dan warna ungu yang menenangkan.
    5. Taman Batu Pasir dan Kaktus Mini: Batu pasir dengan berbagai ukuran dan bentuk menciptakan tekstur yang alami dan kasar. Kaktus mini yang tahan kekeringan, seperti Mammillaria dan Parodia, ditanam di celah-celah bebatuan.

    Tiga Desain Taman Kering yang Terintegrasi dengan Air Mancur Mini

    Integrasi air mancur mini menambahkan elemen dinamis dan suara menenangkan ke taman kering. Berikut tiga ide desain yang memadukan bebatuan dan air mancur:

    1. Air Mancur Batu Alam dengan Kolam Kecil: Air mancur mini terbuat dari batu alam yang diukir sederhana, mengalir ke kolam kecil yang dilapisi bebatuan sungai yang halus. Batu-batu di sekeliling kolam disusun secara alami.
    2. Air Mancur Keramik dengan Bebatuan Putih: Air mancur mini berbahan keramik putih minimalis ditempatkan di tengah hamparan bebatuan putih kecil. Desain ini menciptakan kesan bersih dan modern.
    3. Air Mancur Bambu dengan Batu-batu Hitam: Air mancur yang terbuat dari bambu yang diukir sederhana, dengan air yang menetes ke bebatuan hitam vulkanik. Desain ini memberikan nuansa alami dan tradisional.

    Lima Kombinasi Warna Bebatuan dan Tanaman untuk Taman Kering

    Pemilihan warna bebatuan dan tanaman sangat penting untuk menciptakan harmoni visual. Berikut lima kombinasi yang dapat dipertimbangkan:

    • Batu putih + sukulen hijau muda
    • Batu abu-abu + lavender ungu
    • Batu hitam + rumput ornamental hijau tua
    • Batu merah bata + kaktus merah muda
    • Batu cokelat + tanaman agave biru

    Ilustrasi Taman Kering dengan Bebatuan Kecil dan Tanaman Sukulen

    Bayangkan sebuah taman kering kecil yang berbentuk setengah lingkaran. Bebatuan kecil berwarna putih krem dan abu-abu disusun secara acak namun terkontrol, menciptakan tekstur permukaan yang bervariasi. Di antara bebatuan, ditanam beberapa sukulen dengan warna hijau muda dan biru keabu-abuan. Pencahayaan matahari pagi memberikan bayangan yang lembut dan panjang di sisi timur taman, sementara sinar matahari siang hari menerangi bagian tengah taman dengan intensitas yang lebih tinggi.

    Bayangan yang dihasilkan oleh bebatuan dan sukulen menciptakan kedalaman dan dimensi visual yang menarik.

    Desain Taman Kering yang Memanfaatkan Perbedaan Tinggi Permukaan Tanah dan Jenis Bebatuan

    Taman ini memanfaatkan perbedaan tinggi permukaan tanah untuk menciptakan efek visual yang dinamis. Bagian depan taman yang lebih rendah menggunakan bebatuan sungai yang halus dan datar, menciptakan area yang luas dan terbuka. Bagian belakang taman yang lebih tinggi menggunakan bebatuan vulkanik yang lebih besar dan kasar, menciptakan tekstur yang kontras dan titik fokus. Tanaman sukulen ditanam di antara bebatuan, dengan tanaman yang lebih tinggi di bagian belakang dan tanaman yang lebih rendah di bagian depan, mengikuti kontur permukaan tanah.

    Pemilihan Jenis Bebatuan dan Tanaman

    Membangun taman kering yang indah dan lestari membutuhkan perencanaan matang, terutama dalam pemilihan jenis bebatuan dan tanaman. Kombinasi keduanya akan menciptakan estetika unik dan sekaligus memastikan keberlangsungan hidup tanaman dalam kondisi minim air. Pemahaman karakteristik masing-masing material sangat krusial untuk keberhasilan proyek taman kering Anda.

    Jenis Bebatuan Kecil Ideal untuk Taman Kering

    Berbagai jenis bebatuan kecil menawarkan tekstur dan warna yang beragam untuk taman kering. Pemilihannya bergantung pada estetika yang diinginkan dan kondisi lingkungan sekitar. Berikut tiga jenis bebatuan yang ideal:

    • Batu Kerikil Sungai: Batu-batu bulat halus ini mudah ditemukan, relatif murah, dan tersedia dalam berbagai warna. Perawatannya minimal, hanya perlu dibersihkan secara berkala dari daun-daun kering atau kotoran. Teksturnya yang halus memberikan kesan lembut dan natural.
    • Batu Andesit: Batu vulkanik ini memiliki tekstur yang lebih kasar dan warna yang lebih gelap, memberikan kesan yang lebih modern dan dramatis. Ketahanannya terhadap cuaca sangat baik, sehingga cocok untuk iklim yang ekstrem. Perawatannya juga minimal, hanya perlu pembersihan berkala.
    • Batu Kapur: Batu kapur memiliki warna yang cenderung terang dan tekstur yang bervariasi, dari yang halus hingga kasar. Batu ini memberikan kesan klasik dan elegan. Perawatannya perlu sedikit lebih teliti karena lebih rentan terhadap lumut dan jamur, sehingga pembersihan secara berkala dengan sikat lembut perlu dilakukan.

    Perbandingan Jenis Tanaman untuk Taman Kering

    Pemilihan tanaman sangat penting untuk keberhasilan taman kering. Tanaman yang dipilih harus tahan kekeringan dan sesuai dengan kondisi lingkungan. Berikut perbandingan empat jenis tanaman yang cocok:

    Jenis Tanaman Kebutuhan Sinar Matahari Kebutuhan Penyiraman Perawatan
    Lavender Penyinaran penuh Sedikit, setelah tanah benar-benar kering Pemangkasan rutin untuk menjaga bentuk
    Kaktus Penyinaran penuh Sangat jarang, hanya saat tanah benar-benar kering Pemupukan minimal, hindari penyiraman berlebihan
    Sedum Penyinaran penuh hingga sebagian Sedikit, setelah tanah benar-benar kering Pemangkasan setelah berbunga untuk merangsang pertumbuhan baru
    Portulaca Penyinaran penuh Sangat jarang, tahan kekeringan ekstrem Gulma perlu dibersihkan secara berkala

    Cara Memilih Tanaman Sesuai Ukuran dan Jenis Bebatuan

    Kecocokan ukuran tanaman dengan bebatuan sangat penting untuk menciptakan keseimbangan visual. Berikut lima cara untuk memilih tanaman yang tepat:

    1. Pertimbangkan ukuran tanaman dewasa. Jangan menanam tanaman yang terlalu besar untuk ruang yang tersedia di antara bebatuan.
    2. Pilih tanaman dengan sistem akar yang tidak terlalu agresif, agar tidak merusak susunan bebatuan.
    3. Sesuaikan warna dan tekstur tanaman dengan warna dan tekstur bebatuan untuk menciptakan harmoni visual.
    4. Pertimbangkan tinggi dan lebar tanaman untuk menciptakan lapisan dan kedalaman pada taman kering.
    5. Pilih tanaman yang memiliki kebutuhan air dan sinar matahari yang sesuai dengan kondisi lingkungan dan jenis bebatuan yang digunakan. Bebatuan yang berwarna gelap cenderung menyerap panas lebih banyak, sehingga tanaman di sekitarnya membutuhkan sedikit lebih banyak penyiraman.

    Jenis Tanaman Penutup Tanah Tahan Kekeringan

    Tanaman penutup tanah berperan penting dalam mencegah erosi dan menjaga kelembapan tanah. Berikut lima jenis tanaman penutup tanah yang tahan kekeringan:

    • Thyme
    • Rosemary
    • Verbena
    • Alyssum
    • Sedum

    Perbedaan Perawatan Bebatuan Vulkanik dan Kapur

    Bebatuan vulkanik dan kapur memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga perawatannya pun berbeda. Bebatuan vulkanik, seperti andesit, umumnya lebih tahan terhadap cuaca dan membutuhkan perawatan minimal. Sementara itu, bebatuan kapur lebih rentan terhadap lumut dan jamur, sehingga perlu dibersihkan secara berkala dengan sikat lembut dan larutan pembersih yang aman untuk tanaman. Pembersihan yang tepat akan menjaga keindahan dan kebersihan taman kering Anda.

    Tata Letak dan Desain Taman Kering Bebatuan Kecil

    Merancang taman kering dengan bebatuan kecil membutuhkan perencanaan matang agar tercipta harmoni visual dan fungsional. Pemahaman tentang tekstur, warna, dan ukuran bebatuan, serta penempatan tanaman yang tepat, sangat krusial. Berikut beberapa teknik penataan dan skema pencahayaan yang dapat dipertimbangkan.

    Teknik Penataan Bebatuan Kecil

    Tiga teknik penataan bebatuan kecil dapat menciptakan efek visual yang menarik. Pemilihan teknik bergantung pada gaya taman yang diinginkan dan ketersediaan ruang.

    • Penataan Asimetris: Teknik ini menciptakan kesan natural dan dinamis. Bebatuan diletakkan secara acak, namun tetap memperhatikan keseimbangan visual. Ukuran dan warna bebatuan bervariasi, menciptakan kedalaman dan tekstur. Contohnya, bebatuan berwarna gelap dapat diletakkan di latar belakang, sementara bebatuan terang di depan untuk menciptakan kontras.
    • Penataan Geometris: Teknik ini cocok untuk taman kering bergaya minimalis modern. Bebatuan disusun membentuk pola geometris seperti lingkaran, persegi, atau garis lurus. Ukuran dan warna bebatuan dapat seragam atau bervariasi, tergantung desain yang diinginkan. Contohnya, bebatuan berbentuk kubus kecil yang disusun membentuk pola grid.
    • Penataan Berlapis: Teknik ini menciptakan kesan bertingkat dan dramatis. Bebatuan disusun dengan ukuran yang semakin besar ke arah belakang atau sebaliknya, menciptakan perspektif dan kedalaman. Warna bebatuan juga dapat bervariasi untuk menambah efek visual. Contohnya, bebatuan kecil berwarna putih di depan, kemudian bebatuan sedang berwarna abu-abu di tengah, dan bebatuan besar berwarna gelap di belakang.

    Skema Pencahayaan Taman Kering

    Pencahayaan yang tepat dapat menonjolkan keindahan bebatuan dan tanaman di taman kering, bahkan di malam hari. Dua skema pencahayaan berikut dapat dipertimbangkan:

    • Pencahayaan Aktif: Menggunakan lampu sorot atau lampu taman yang tertanam di tanah untuk menyinari bebatuan secara langsung. Lampu dengan warna hangat (kuning atau oranye) akan menciptakan suasana yang nyaman dan menonjolkan tekstur bebatuan. Penempatan lampu perlu diperhatikan agar tidak terlalu menyilaukan dan menciptakan bayangan yang menarik.
    • Pencahayaan Pasif: Menggunakan cahaya alami yang dipantulkan atau disaring oleh bebatuan dan tanaman. Penataan bebatuan yang tepat dapat menciptakan efek pencahayaan yang unik. Contohnya, bebatuan berwarna terang dapat memantulkan cahaya matahari, sementara tanaman dapat menciptakan bayangan yang lembut.

    Tata Letak Taman Kering Ruang Terbatas

    Untuk memaksimalkan ruang terbatas, pertimbangkan desain vertikal. Gunakan pot atau wadah untuk menanam tanaman di dinding atau sudut taman. Bebatuan kecil dapat disusun di sepanjang dinding atau di sudut-sudut untuk menciptakan kesan kedalaman dan tekstur. Pilih tanaman yang tidak terlalu besar dan menjalar agar tidak memenuhi ruang. Jalur setapak yang sempit dan berkelok-kelok juga dapat membantu menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.

    Ilustrasi Taman Kering dengan Jalur Setapak

    Bayangkan sebuah taman kering berukuran 2×3 meter. Di tengahnya terdapat jalur setapak yang terbuat dari bebatuan kecil yang disusun membentuk pola melingkar. Di sisi kiri dan kanan jalur, bebatuan berwarna abu-abu dan putih disusun secara asimetris, menciptakan tekstur yang kasar namun menarik. Beberapa tanaman sukulen kecil ditanam di antara bebatuan. Lampu taman tertanam di sepanjang jalur setapak, memancarkan cahaya hangat yang menerangi bebatuan dan tanaman di malam hari.

    Di sudut taman, sebuah bebatuan besar berwarna gelap menjadi titik fokus, menciptakan kontras yang menarik dengan bebatuan kecil lainnya.

    Langkah Membuat Jalur Setapak dari Bebatuan Kecil

    Membuat jalur setapak yang aman dan estetis membutuhkan perencanaan dan teknik yang tepat. Berikut langkah-langkahnya:

    1. Perencanaan: Tentukan ukuran dan bentuk jalur setapak. Ukur area yang akan digunakan dan tentukan jenis dan jumlah bebatuan yang dibutuhkan.
    2. Persiapan Tanah: Bersihkan area yang akan digunakan dan ratakan tanah. Buatlah dasar yang padat dengan menggunakan pasir atau kerikil untuk mencegah bebatuan bergeser.
    3. Penempatan Bebatuan: Mulailah meletakkan bebatuan kecil di atas dasar yang telah disiapkan. Pastikan bebatuan terpasang dengan kuat dan rata. Anda dapat menggunakan perekat khusus untuk bebatuan jika diperlukan.
    4. Finishing: Setelah bebatuan terpasang, tambahkan pasir atau kerikil di antara celah-celah bebatuan untuk mengisi ruang kosong dan menciptakan tampilan yang lebih rapi.

    Perawatan dan Pemeliharaan Taman Kering Bebatuan Kecil

    Inspirasi taman kering dari bebatuan kecil

    Source: northernnester.com

    Taman kering bebatuan kecil, meski tampak minim perawatan, tetap membutuhkan perhatian agar tetap indah dan lestari. Keindahannya bergantung pada keseimbangan antara estetika dan kesehatan tanaman. Pemeliharaan rutin akan memastikan pertumbuhan optimal tanaman dan mencegah masalah yang dapat merusak keindahan taman. Berikut panduan lengkap perawatannya.

    Panduan Perawatan Rutin

    Perawatan taman kering bebatuan kecil melibatkan penyiraman yang tepat, pembersihan berkala, dan pengawasan terhadap kesehatan tanaman. Penyiraman dilakukan secara mendalam namun jarang, meniru kondisi alami habitat tanaman xerofit (tanaman yang tahan kekeringan). Pembersihan meliputi pengangkatan daun kering, ranting patah, dan material organik lainnya yang dapat mengundang hama atau penyakit. Penting untuk menghindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan pembusukan akar.

    Pemeriksaan rutin terhadap tanaman juga penting untuk mendeteksi dini tanda-tanda penyakit atau serangan hama.

    Tips Mencegah Pertumbuhan Gulma

    Gulma dapat mengganggu estetika dan kesehatan taman kering. Berikut lima tips efektif untuk mencegah pertumbuhannya: (1) Gunakan mulsa organik, seperti kerikil atau pasir halus, untuk menekan pertumbuhan gulma. (2) Bersihkan secara teratur area sekitar bebatuan untuk menghilangkan gulma sebelum mereka berkembang biak. (3) Pilih tanaman penutup tanah yang kuat dan cepat tumbuh untuk menghambat pertumbuhan gulma.

    (4) Gunakan herbisida organik secara selektif jika diperlukan, dengan selalu mengikuti petunjuk penggunaan. (5) Pastikan drainase tanah baik agar tanah tidak terlalu lembap, kondisi yang disukai gulma.

    Alat dan Bahan Perawatan

    Perawatan taman kering membutuhkan alat dan bahan yang sederhana namun efektif. Berikut daftarnya: (1) Sekop kecil untuk membersihkan tanah dan menanam. (2) Cangkul kecil untuk menyingkirkan gulma. (3) Gunting pangkas untuk memangkas tanaman yang mati atau rusak. (4) Penyemprot untuk aplikasi pestisida atau herbisida organik (jika dibutuhkan).

    (5) Sarung tangan untuk melindungi tangan. (6) Mulsa (kerikil, pasir, atau bahan organik lainnya). (7) Pupuk organik (jika diperlukan). (8) Air untuk penyiraman.

    Jadwal Perawatan Bulanan

    Jadwal perawatan bulanan memastikan taman kering tetap terawat dengan baik. Minggu pertama: Pemeriksaan kesehatan tanaman dan pembersihan area sekitar bebatuan. Minggu kedua: Penyiraman mendalam jika diperlukan, disesuaikan dengan kondisi cuaca dan jenis tanaman. Minggu ketiga: Pemangkasan tanaman yang mati atau rusak. Minggu keempat: Penambahan mulsa jika diperlukan dan pengawasan terhadap pertumbuhan gulma.

    Jadwal ini dapat disesuaikan dengan kondisi iklim setempat dan jenis tanaman yang ditanam.

    Mengatasi Hama dan Penyakit

    Hama dan penyakit dapat menyerang tanaman di taman kering. Identifikasi dini dan penanganan tepat sangat penting. Serangan hama seperti kutu daun dapat diatasi dengan penyemprotan air sabun atau insektisida organik. Penyakit jamur dapat dicegah dengan memastikan drainase tanah baik dan menghindari penyiraman berlebihan. Jika masalah serius terjadi, konsultasikan dengan ahli tanaman atau petugas pertanian setempat untuk mendapatkan solusi yang tepat.

    Penting untuk selalu memilih tanaman yang sesuai dengan iklim dan kondisi tanah untuk meminimalisir risiko serangan hama dan penyakit.

    Inspirasi dan Referensi

    Taman kering bebatuan kecil, dengan estetika minimalisnya, menawarkan kedamaian dan keindahan yang terinspirasi dari alam. Desainnya yang sederhana namun elegan, menawarkan fleksibilitas untuk berbagai gaya, dari Jepang yang tenang hingga Mediterania yang cerah. Berikut beberapa inspirasi dan referensi untuk menciptakan taman kering impian Anda.

    Contoh Taman Kering Gaya Jepang

    Taman kering bergaya Jepang, atau karesansui, menawarkan refleksi atas alam semesta dalam skala mini. Prinsipnya berpusat pada kesederhanaan, keseimbangan, dan harmoni. Bebatuan, kerikil, pasir, dan lumut berperan penting dalam menciptakan lanskap yang menenangkan.

    • Contoh 1: Taman ini menampilkan susunan bebatuan yang asimetris, meniru bentuk pulau-pulau di tengah laut. Pasir yang disisir halus melambangkan air, sementara lumut hijau memberikan sentuhan kehidupan. Filosofinya menekankan pada wabi-sabi, yaitu keindahan dalam ketidaksempurnaan dan kesederhanaan.
    • Contoh 2: Bebatuan yang lebih besar dikombinasikan dengan kerikil putih halus membentuk pola yang terstruktur namun tetap alami. Sebuah lampu batu menambah sentuhan meditatif. Filosofi di sini menekankan pada shibui, yaitu keindahan yang halus dan understated.
    • Contoh 3: Taman ini menggunakan bebatuan berbagai ukuran dan warna, menciptakan kontras yang menarik. Lumut yang tumbuh di antara bebatuan menambahkan tekstur dan dimensi. Filosofinya berfokus pada yugen, yaitu keindahan yang misterius dan mendalam.

    Kutipan tentang Keindahan Alam dan Inspirasi Taman Kering

    “Keindahan taman kering terletak pada kemampuannya untuk menangkap esensi alam dalam ruang yang terbatas, mengajarkan kita untuk menghargai kesederhanaan dan keindahan yang tersembunyi.”

    (Penulis anonim)

    Desain Taman Kering Gaya Mediterania

    Taman kering Mediterania mencerminkan iklim kering dan cerah wilayah tersebut. Tanaman tahan kekeringan dan bebatuan berwarna terang menjadi elemen utamanya, menciptakan suasana yang hangat dan ramah.

    1. Desain 1: Menggunakan bebatuan berwarna krem dan putih sebagai dasar, ditanami dengan lavender, rosemary, dan thyme. Pot-pot tanah liat terakota menambah sentuhan tradisional Mediterania. Material tambahan berupa kerikil kecil berwarna putih atau abu-abu muda.
    2. Desain 2: Bebatuan vulkanik berwarna gelap menciptakan kontras yang menarik dengan tanaman sukulen berwarna hijau dan biru keabu-abuan. Tanaman seperti agave, yucca, dan sedum dipilih karena daya tahannya terhadap kekeringan. Material tambahan berupa pasir putih kasar untuk memperkuat nuansa Mediterania.

    Tips Perawatan Taman Kering

    Tips Perawatan Taman Kering: Siram secara teratur, terutama saat musim kemarau. Bersihkan gulma secara berkala. Pupuk tanaman sesuai kebutuhan. Periksa dan perbaiki drainase jika diperlukan. Gunakan mulsa untuk mempertahankan kelembaban tanah.

    Inspirasi Geometris

    Inspirasi Geometris: Manfaatkan bentuk-bentuk geometris seperti lingkaran, persegi, dan segitiga dalam penataan bebatuan dan tanaman. Susun bebatuan membentuk pola-pola yang menarik, atau buat jalur kerikil yang mengikuti garis-garis geometris. Ini akan menambahkan elemen struktural dan visual yang menarik pada taman kering Anda.

    Penutupan Akhir

    Taman kering bebatuan kecil bukanlah sekadar kumpulan batu dan tanaman; ia merupakan refleksi kreativitas dan harmoni antara manusia dan alam. Dengan pemahaman mendalam tentang jenis bebatuan, pemilihan tanaman yang tepat, dan teknik penataan yang cermat, taman kering dapat menjadi ruang meditasi pribadi yang menenangkan, atau titik fokus estetis yang mempesona. Ketahanannya terhadap kekeringan juga menjadikannya solusi berkelanjutan dalam era konservasi air.

    Lebih dari itu, taman kering menawarkan kesempatan untuk mengeksplorasi keindahan sederhana, mengingatkan kita pada kekuatan dan keindahan alam yang terkadang terlupakan dalam kehidupan modern.

    Panduan Pertanyaan dan Jawaban

    Apakah taman kering cocok untuk iklim tropis yang lembap?

    Ya, asalkan pemilihan tanaman dan drainase tanah diperhatikan dengan baik. Pastikan sirkulasi udara bagus untuk mencegah jamur dan penyakit.

    Bagaimana cara mencegah bebatuan bergeser setelah hujan?

    Gunakan lem khusus untuk batu atau tanam bebatuan lebih dalam ke dalam tanah. Pilih bebatuan yang berat dan stabil.

    Apa yang harus dilakukan jika tanaman di taman kering mulai layu?

    Periksa tingkat kelembapan tanah. Siram secukupnya, hindari penyiraman berlebihan. Periksa juga apakah ada hama atau penyakit.

    Bisakah taman kering dibuat di pot atau wadah?

    Tentu! Taman kering mini dalam pot sangat cocok untuk ruang terbatas. Pastikan pot memiliki drainase yang baik.

    Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat taman kering bebatuan kecil?

    Tergantung ukuran dan kompleksitas desain, bisa beberapa jam hingga beberapa hari.

  • Cara Membuat Taman Depan Rumah dengan Pot Bekas

    Cara Membuat Taman Depan Rumah dengan Pot Bekas

    Bayangkan rumah Anda dihiasi taman mungil nan cantik, bukan hanya memperindah tampilan, tapi juga menyejukkan mata dan jiwa. Tahukah Anda, keindahan itu bisa tercipta dari hal sederhana, seperti memanfaatkan pot bekas? Lebih dari sekadar dekorasi, menciptakan taman dengan pot bekas juga berkontribusi pada pengurangan sampah dan memberikan kesempatan bagi kita untuk berkreasi dengan sentuhan personal. Dengan sedikit kreativitas dan pengetahuan dasar, pot-pot usang bisa menjelma menjadi wadah bagi kehidupan baru, menciptakan ekosistem mini yang kaya warna dan tekstur.

    Membuat taman depan rumah dengan pot bekas tak hanya ramah lingkungan, tetapi juga ekonomis. Prosesnya melibatkan pemahaman tentang jenis pot yang tepat, pemilihan tanaman yang sesuai, dan penataan yang estetis. Memilih tanaman yang tahan terhadap kondisi lingkungan sekitar, seperti paparan sinar matahari atau naungan, merupakan kunci keberhasilan. Selain itu, pemeliharaan rutin, seperti penyiraman dan pemupukan, sangat penting untuk menjaga kesehatan tanaman dan keindahan taman Anda.

    Persiapan Pot Bekas

    Memanfaatkan pot bekas untuk menata taman depan rumah tak hanya ramah lingkungan, tetapi juga hemat biaya. Berbagai jenis pot bekas menawarkan karakteristik unik yang dapat disesuaikan dengan jenis tanaman dan estetika taman Anda. Persiapan pot yang tepat akan menentukan keberhasilan pertumbuhan tanaman dan keindahan taman secara keseluruhan. Proses ini meliputi pemilihan pot yang tepat, pembersihan yang menyeluruh, dan penanganan potensi bahaya yang mungkin timbul.

    Jenis Pot Bekas dan Kelebihannya

    Beragam jenis pot bekas dapat dimanfaatkan, masing-masing dengan kelebihannya. Pot tanah liat, misalnya, menawarkan pori-pori yang baik untuk drainase dan aerasi tanah, ideal untuk tanaman yang menyukai tanah yang kering dan berventilasi. Pot plastik lebih ringan dan tahan lama, cocok untuk berbagai jenis tanaman dan mudah dipindahkan. Sementara itu, kaleng bekas, setelah diolah dengan benar, dapat memberikan sentuhan unik dan industrial pada taman Anda.

    Namun, perlu diperhatikan bahwa kaleng cenderung lebih mudah berkarat jika tidak dirawat dengan baik.

    Pembersihan dan Persiapan Pot Bekas

    Langkah awal yang krusial adalah membersihkan pot bekas secara menyeluruh. Untuk pot tanah liat, gunakan sikat kawat untuk menghilangkan kotoran membandel dan sisa akar tanaman sebelumnya. Bilas dengan air bersih dan biarkan kering sepenuhnya. Pot plastik dapat dibersihkan dengan sabun dan air, lalu dibilas dan dikeringkan. Kaleng bekas harus dibersihkan dari sisa makanan dan label, kemudian dicuci dan dikeringkan.

    Setelah bersih, disarankan untuk mensterilkan pot dengan larutan pemutih encer (1 bagian pemutih : 9 bagian air) untuk mencegah penyakit tanaman. Biarkan kering selama 24 jam sebelum digunakan.

    Perbandingan Jenis Pot

    Jenis Pot Keunggulan Kekurangan Perawatan
    Pot Tanah Liat Drainase dan aerasi baik, estetika alami Berat, rapuh, mudah pecah, dapat menyerap air berlebih Bersihkan dengan sikat kawat, lapisi dengan lapisan pelindung jika diperlukan
    Pot Plastik Ringan, tahan lama, mudah dibersihkan, beragam warna dan bentuk Drainase kurang baik jika tidak diberi lubang, dapat menjadi rapuh karena paparan sinar matahari dalam jangka panjang Cuci dengan sabun dan air, bersihkan lumut dan kotoran
    Kaleng Bekas Unik, hemat biaya, mudah didapatkan Mudah berkarat, drainase perlu dimodifikasi, kapasitas terbatas Bersihkan karat dengan sikat kawat, cat dengan cat anti karat, buat lubang drainase

    Potensi Bahaya dan Penanganannya

    Persiapan pot bekas dapat menimbulkan beberapa potensi bahaya. Misalnya, pecahan pot tanah liat dapat melukai tangan. Untuk mencegahnya, gunakan sarung tangan saat membersihkan dan menangani pot yang pecah-pecah. Sisa pestisida atau pupuk pada pot bekas dapat membahayakan tanaman. Oleh karena itu, pembersihan yang menyeluruh sangat penting.

    Jika terdapat karat pada kaleng bekas, gunakan masker untuk mencegah menghirup partikel karat yang berbahaya bagi pernapasan. Selalu prioritaskan keselamatan dengan menggunakan alat pelindung diri yang sesuai.

    Pengolahan Pot Bekas yang Rusak

    Pot bekas yang retak atau pecah tidak selalu harus dibuang. Pot tanah liat yang retak dapat digunakan kembali sebagai pot untuk tanaman kecil atau sebagai elemen dekoratif di taman. Pot plastik yang rusak dapat dipotong dan digunakan sebagai wadah untuk bibit atau kompos. Kreativitas dan sedikit sentuhan estetika dapat mengubah pot bekas yang rusak menjadi elemen unik dalam taman Anda.

    Misalnya, pot yang retak dapat ditempel dengan pecahan keramik lain untuk menciptakan tampilan mosaik yang menarik.

    Pemilihan Tanaman

    Memilih tanaman yang tepat untuk taman pot Anda adalah kunci keberhasilan. Pertimbangan utama meliputi kebutuhan sinar matahari, toleransi terhadap kondisi lingkungan, dan ukuran tanaman agar selaras dengan pot yang tersedia. Pemilihan yang tepat akan menghasilkan taman depan rumah yang indah dan lestari.

    Tanaman Tahan Sinar Matahari Langsung

    Berikut lima jenis tanaman yang dikenal kuat dan tahan terhadap paparan sinar matahari langsung, ideal untuk taman pot di area yang terpapar cahaya sepanjang hari. Ketahanan ini berkat adaptasi fisiologis mereka, seperti stomata yang efisien dalam mengatur penguapan air dan mekanisme perlindungan terhadap radiasi UV yang tinggi.

    • Kaktus: Beragam jenis kaktus dengan bentuk dan ukuran yang menarik, membutuhkan penyiraman minimal dan toleransi tinggi terhadap panas. Adaptasi fisiologisnya memungkinkan mereka menyimpan air dalam jumlah besar.
    • Lidah Buaya (Aloe vera): Tahan kekeringan dan sinar matahari langsung, tanaman ini juga memiliki manfaat kesehatan. Daunnya yang tebal menyimpan air, membantu bertahan hidup di kondisi kering.
    • Bunga Matahari (Helianthus annuus): Membutuhkan sinar matahari penuh untuk pertumbuhan optimal dan menghasilkan bunga yang besar dan berwarna cerah. Heliotropisme, kemampuannya mengikuti matahari, menjamin penyerapan cahaya maksimal.
    • Pentas: Bunga berwarna-warni yang menarik kupu-kupu dan lebah, tahan panas dan membutuhkan sinar matahari langsung untuk berbunga lebat. Kemampuan beradaptasi dengan suhu tinggi menjadikannya pilihan ideal.
    • Rosemary: Tanaman herbal aromatik yang tahan kekeringan dan panas. Sistem akarnya yang kuat membantu menyerap air secara efisien, bahkan di tanah yang kering.

    Tanaman Cocok Kondisi Teduh

    Tidak semua area di depan rumah mendapatkan sinar matahari sepanjang hari. Tanaman yang menyukai kondisi teduh memiliki adaptasi khusus untuk fotosintesis optimal dengan cahaya yang terbatas. Berikut tiga contoh tanaman yang cocok untuk kondisi tersebut.

    • Paku-pakuan (Pteridophyta): Banyak jenis paku-pakuan yang menyukai tempat teduh dan lembap. Mereka memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap kondisi cahaya rendah.
    • Hosta: Tanaman hias daun dengan beragam warna dan tekstur, tumbuh subur di tempat teduh dan membutuhkan penyiraman yang cukup.
    • Impatiens: Bunga berwarna-warni yang cocok untuk tempat teduh sebagian. Mereka membutuhkan kelembapan yang cukup untuk pertumbuhan optimal.

    Pertimbangan Ukuran Pot dan Jenis Pot

    Ukuran pot secara langsung memengaruhi pertumbuhan tanaman. Pot yang terlalu kecil akan membatasi perkembangan akar, sementara pot yang terlalu besar dapat menyebabkan kelebihan air dan pembusukan akar. Jenis pot juga berpengaruh pada drainase dan aerasi tanah. Pot tanah liat, misalnya, memungkinkan drainase yang lebih baik daripada pot plastik.

    Sebagai contoh, tanaman dengan sistem akar yang besar dan dalam, seperti pohon kecil, memerlukan pot yang lebih besar dan dalam. Sementara tanaman yang memiliki sistem akar yang dangkal, seperti bunga tahunan, dapat tumbuh dengan baik di pot yang lebih kecil dan dangkal. Pot tanah liat yang berpori juga lebih disukai untuk tanaman yang sensitif terhadap genangan air, karena memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik dan mengurangi risiko pembusukan akar.

    Pemilihan Tanaman Sesuai Iklim dan Lingkungan

    Iklim dan kondisi lingkungan sangat penting dalam menentukan jenis tanaman yang dapat tumbuh subur. Pertimbangkan faktor-faktor berikut:

    • Suhu: Pilih tanaman yang sesuai dengan rentang suhu di daerah Anda.
    • Curah hujan: Pertimbangkan kebutuhan air tanaman dan sesuaikan dengan pola curah hujan setempat.
    • Kelembapan: Beberapa tanaman membutuhkan kelembapan tinggi, sementara yang lain lebih menyukai kondisi kering.
    • Jenis tanah: Pastikan tanah yang digunakan cocok dengan kebutuhan tanaman yang dipilih.
    • Ketinggian tempat: Ketinggian tempat memengaruhi suhu dan intensitas sinar matahari.

    Kebutuhan Nutrisi dan Air Tanaman

    Setiap tanaman memiliki kebutuhan nutrisi dan air yang berbeda. Tanaman yang tumbuh cepat membutuhkan lebih banyak nutrisi dan air dibandingkan tanaman yang tumbuh lambat. Perhatikan tanda-tanda kekurangan nutrisi, seperti perubahan warna daun atau pertumbuhan yang terhambat. Penyiraman yang berlebihan dapat menyebabkan pembusukan akar, sedangkan kekurangan air dapat menyebabkan layu dan kematian tanaman. Frekuensi penyiraman harus disesuaikan dengan kondisi cuaca dan jenis tanaman.

    Sebagai contoh, tanaman seperti kaktus yang beradaptasi dengan kondisi kering membutuhkan penyiraman yang jarang, sementara tanaman seperti impatiens membutuhkan penyiraman yang lebih sering. Pemberian pupuk juga perlu disesuaikan dengan jenis tanaman dan tahap pertumbuhannya. Ikuti petunjuk pada kemasan pupuk untuk dosis yang tepat.

    Penataan dan Penempatan

    Cara membuat taman depan rumah dengan pot bekas

    Source: nyt.com

    Setelah mengumpulkan pot bekas dan memilih tanaman yang sesuai, langkah selanjutnya adalah menata dan menempatkannya di taman depan rumah. Penataan yang tepat akan menciptakan estetika yang memikat dan sekaligus memastikan tanaman tumbuh subur. Pertimbangan ilmiah seperti paparan sinar matahari dan akses air menjadi kunci keberhasilan taman pot Anda.

    Berikut ini akan dibahas beberapa aspek penting dalam penataan dan penempatan pot bekas untuk menciptakan taman depan rumah yang indah dan fungsional. Perancangan yang baik akan menggabungkan elemen estetika dan kebutuhan biologis tanaman.

    Tata Letak Taman Depan dengan Tiga Pot Berukuran Berbeda

    Sebagai contoh, bayangkan kita memiliki tiga pot bekas dengan ukuran berbeda: satu pot besar (diameter 50cm), satu pot sedang (diameter 30cm), dan satu pot kecil (diameter 20cm). Pot besar dapat ditempatkan di tengah sebagai titik fokus. Di dalamnya, kita bisa menanam tanaman tinggi seperti palem kuning yang memiliki sistem perakaran yang kuat dan mampu menyerap air dengan baik.

    Hal ini didasarkan pada kebutuhan air palem kuning yang cukup tinggi. Pot sedang, ditempatkan di sebelah kiri pot besar, dapat diisi dengan tanaman bunga berwarna cerah seperti petunia, yang membutuhkan sinar matahari penuh dan drainase yang baik. Pot kecil, di sebelah kanan pot besar, bisa ditanami tanaman penutup tanah seperti rumput teki untuk menambah tekstur dan keseimbangan visual.

    Pemilihan tanaman ini mempertimbangkan kebutuhan cahaya dan air masing-masing spesies.

    Tips Penataan Pot agar Terlihat Menarik dan Seimbang

    Untuk menciptakan keseimbangan visual, aturlah tinggi dan ukuran pot secara proporsional. Variasi tinggi menciptakan kedalaman dan dinamika, sementara keseimbangan ukuran mencegah kesan yang monoton. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan tinggi dan jenis tanaman untuk menemukan komposisi yang paling estetis.

    Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penempatan Pot

    Penempatan pot sangat penting untuk pertumbuhan tanaman. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan antara lain:

    • Paparan Sinar Matahari: Tanaman yang membutuhkan sinar matahari penuh harus ditempatkan di area yang terkena sinar matahari langsung minimal 6 jam sehari. Sebaliknya, tanaman yang menyukai naungan perlu ditempatkan di area yang terlindung dari sinar matahari langsung. Contohnya, tanaman sukulen seperti kaktus lebih menyukai paparan sinar matahari langsung, sedangkan paku-pakuan lebih menyukai tempat teduh.
    • Akses Air: Pastikan pot memiliki drainase yang baik untuk mencegah genangan air yang dapat membusukkan akar tanaman. Letakkan pot di area yang mudah diakses untuk penyiraman. Pertimbangkan juga penggunaan sistem irigasi tetes jika Anda memiliki banyak pot.
    • Kondisi Tanah: Pastikan tanah dalam pot subur dan memiliki drainase yang baik. Campuran tanah yang tepat akan mendukung pertumbuhan tanaman. Anda dapat menambahkan kompos atau pupuk organik untuk meningkatkan kualitas tanah.

    Menciptakan Efek Visual dengan Ketinggian Pot yang Berbeda

    Menata pot dengan ketinggian berbeda menciptakan efek visual yang dinamis dan menarik. Pot yang lebih tinggi dapat ditempatkan di belakang, sementara pot yang lebih rendah di depan, menciptakan kedalaman dan perspektif. Ini juga membantu menciptakan lapisan visual yang menarik, mirip dengan lapisan vegetasi di alam. Sebagai contoh, letakkan pot besar yang berisi tanaman tinggi di belakang, lalu pot sedang dengan tanaman berbunga di tengah, dan pot kecil dengan tanaman penutup tanah di depan.

    Hal ini menciptakan ilusi taman yang lebih besar dan lebih kompleks.

    Perawatan Taman Pot

    Menciptakan taman depan rumah yang indah dari pot bekas tak cukup hanya dengan menanam. Perawatan yang tepat dan konsisten sangat krusial untuk memastikan tanaman tumbuh subur dan taman tetap menarik. Perawatan ini meliputi penyiraman, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit, penggantian media tanam, dan pemeliharaan kelembapan tanah. Kegagalan dalam salah satu aspek ini dapat berdampak signifikan pada kesehatan dan keindahan taman Anda.

    Kegiatan Perawatan Rutin Taman Pot

    Rutin perawatan harian hingga mingguan memastikan tanaman mendapatkan kondisi optimal. Frekuensi perawatan bergantung pada jenis tanaman, iklim, dan jenis pot yang digunakan. Pot tanah liat, misalnya, mengering lebih cepat daripada pot plastik.

    1. Penyiraman: Siram tanaman secara teratur, pastikan tanah lembap namun tidak tergenang. Gejala kekurangan air meliputi daun layu dan tanah kering. Frekuensi penyiraman bervariasi, tergantung pada cuaca dan jenis tanaman. Periksa kelembapan tanah sebelum menyiram dengan memasukkan jari ke dalam tanah beberapa sentimeter.
    2. Pemupukan: Berikan pupuk secara berkala sesuai kebutuhan tanaman. Pupuk menyediakan nutrisi penting untuk pertumbuhan yang optimal. Gunakan pupuk organik atau pupuk kimia yang sesuai dengan jenis tanaman. Ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan pupuk.
    3. Pembersihan: Buang daun-daun kering atau layu secara teratur untuk mencegah penyebaran penyakit dan menjaga estetika taman. Bersihkan pot dari lumut atau kotoran yang menempel.

    Deteksi dan Penanganan Hama dan Penyakit

    Tanaman di pot rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Serangan hama dan penyakit seringkali ditandai dengan perubahan warna daun, munculnya bintik-bintik, atau adanya serangga pada tanaman.

    • Deteksi: Periksa tanaman secara rutin untuk mendeteksi tanda-tanda serangan hama atau penyakit, seperti perubahan warna daun, adanya lubang pada daun, atau kehadiran serangga.
    • Penanganan: Gunakan pestisida organik atau insektisida yang ramah lingkungan untuk mengatasi hama. Untuk penyakit, gunakan fungisida yang sesuai, atau jika memungkinkan, isolasi tanaman yang terinfeksi untuk mencegah penyebaran.

    Penggantian Media Tanam

    Penggantian media tanam secara berkala sangat penting untuk menjaga kesehatan tanaman. Media tanam lama dapat menjadi padat dan mengurangi drainase, serta kekurangan nutrisi. Proses ini juga membantu menghilangkan hama dan penyakit yang mungkin ada di dalam media tanam lama.

    1. Keluarkan tanaman dari pot.
    2. Buang media tanam lama.
    3. Bersihkan akar dari sisa media tanam lama.
    4. Isi pot dengan media tanam baru yang sesuai dengan jenis tanaman.
    5. Tanam kembali tanaman dan siram secukupnya.

    Menjaga Kelembapan Tanah

    Kelembapan tanah yang tepat sangat penting untuk pertumbuhan tanaman. Tanah yang terlalu kering atau terlalu basah dapat menyebabkan stres pada tanaman dan menghambat pertumbuhannya. Beberapa teknik untuk menjaga kelembapan tanah antara lain:

    • Mulsa: Tambahkan lapisan mulsa organik, seperti sekam padi atau serbuk kayu, di permukaan tanah untuk membantu mempertahankan kelembapan.
    • Penyiraman yang tepat: Siram secara teratur dan cukup, hindari penyiraman yang berlebihan atau terlalu jarang.
    • Pemilihan pot: Gunakan pot dengan drainase yang baik untuk mencegah genangan air.

    Mengatasi Masalah Umum Tanaman Pot

    Beberapa masalah umum pada tanaman pot meliputi daun menguning dan pertumbuhan yang lambat. Berikut beberapa penyebab dan cara mengatasinya:

    • Daun menguning: Daun menguning bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kekurangan nutrisi, penyiraman yang berlebihan atau kekurangan air, serangan hama, atau penyakit. Periksa kondisi tanah, siram sesuai kebutuhan, dan periksa adanya hama atau penyakit.
    • Pertumbuhan yang lambat: Pertumbuhan yang lambat dapat disebabkan oleh kekurangan nutrisi, cahaya matahari yang tidak cukup, atau media tanam yang padat. Berikan pupuk yang sesuai, pindahkan tanaman ke tempat yang lebih terkena sinar matahari, atau ganti media tanam.

    Inspirasi Desain Taman Depan Rumah Minimalis dengan Pot Bekas

    Mengubah pot bekas menjadi elemen estetis taman depan rumah tak hanya ramah lingkungan, namun juga hemat biaya. Dengan sedikit kreativitas dan pemahaman dasar tentang desain, pot-pot tersebut dapat disulap menjadi taman mini yang menawan. Berikut beberapa inspirasi desain yang memadukan fungsi dan keindahan.

    Desain Taman Vertikal dengan Pot Bekas Berukuran Beragam

    Desain ini memanfaatkan perbedaan ukuran pot untuk menciptakan efek visual yang dinamis. Bayangkan tiga pot bekas dengan warna dan tekstur berbeda disusun secara vertikal. Pot terbesar, misalnya, sebuah drum bekas berwarna biru tua yang telah dicat ulang dengan cat anti karat, diletakkan di dasar. Di atasnya, ditempatkan pot sedang berupa ember plastik berwarna hijau tosca yang telah dihias dengan mosaik pecahan keramik.

    Di puncak, sebuah pot kecil berbentuk teko tanah liat berwarna cokelat tua menjadi tempat tanaman gantung. Tekstur kasar drum bekas memberikan kontras yang menarik dengan permukaan halus ember plastik dan teko tanah liat. Kombinasi warna biru tua, hijau tosca, dan cokelat tua menciptakan suasana yang tenang dan natural. Tanaman yang dipilih pun harus mempertimbangkan perbedaan ukuran pot.

    Di drum besar, kita bisa menanam semak-semak kecil seperti Bougainvillea berwarna ungu untuk kontras warna yang menarik. Ember sedang bisa diisi dengan tanaman perdu seperti Coleus dengan daun berwarna-warni untuk memberikan tekstur dan warna yang lebih hidup. Sementara pot teko kecil dapat diisi dengan tanaman menjuntai seperti Dichondra repens berwarna hijau untuk melengkapi tampilan.

    Desain Taman Bertingkat dengan Pot Bekas Berwarna Senada

    Konsep ini menekankan keselarasan warna dan bentuk. Tiga pot bekas dengan warna senada, misalnya putih, disusun secara bertingkat membentuk teras kecil. Pot terbesar, berukuran besar seperti bak mandi bekas yang telah dicat putih, membentuk dasar. Pot sedang, berupa pot bunga plastik ukuran sedang, diletakkan di atasnya, dan pot terkecil, sebuah kaleng susu bekas yang telah dicat putih, diletakkan di puncak.

    Tekstur permukaan pot-pot tersebut dibuat seragam dengan cara diamplas halus lalu dicat. Tanaman yang dipilih pun harus selaras, misalnya menggunakan tanaman sukulen dengan warna hijau muda dan tekstur daun yang lembut. Penggunaan warna putih pada pot menciptakan kesan bersih dan minimalis, sementara warna hijau muda dari sukulen memberikan sentuhan segar dan alami. Sebagai pelengkap, kita bisa menambahkan kerikil putih halus di sekeliling pot untuk memperkuat kesan minimalis.

    Desain Taman Asimetris dengan Pot Bekas dan Elemen Alam

    Desain ini menggabungkan pot bekas dengan elemen alam seperti batu, kerikil, dan kayu. Tiga pot bekas dengan warna dan ukuran berbeda diletakkan secara asimetris. Sebuah pot besar berwarna cokelat tua terbuat dari gentong tanah liat diletakkan di sebelah kiri, sebuah pot sedang berwarna hijau muda terbuat dari ember plastik diletakkan di tengah, dan sebuah pot kecil berwarna putih terbuat dari kaleng bekas diletakkan di sebelah kanan.

    Di sekitar pot-pot tersebut, ditambahkan batu-batu alam ukuran sedang dan kerikil kecil berwarna cokelat muda. Sebuah potongan kayu kecil diletakkan di dekat pot besar sebagai penyangga dan memberikan sentuhan rustic. Tanaman yang dipilih pun beragam, misalnya tanaman rambat seperti Ipomoea dengan bunga berwarna ungu ditanam di pot besar, tanaman bunga matahari ditanam di pot sedang, dan tanaman kaktus mini ditanam di pot kecil.

    Kombinasi warna cokelat tua, hijau muda, dan putih dari pot serta warna tanah dari batu dan kerikil menciptakan suasana yang alami dan hangat.

    Menggabungkan Pot Bekas dengan Elemen Taman Lainnya

    Penggunaan batu, kerikil, dan kayu sebagai elemen pelengkap dapat meningkatkan daya tarik taman. Batu alam yang diletakkan di sekitar pot memberikan kesan natural, sementara kerikil dapat digunakan untuk menutupi tanah dan mencegah pertumbuhan gulma. Kayu dapat digunakan sebagai pembatas atau sebagai alas pot untuk menciptakan tampilan yang lebih menarik. Perpaduan tekstur kasar batu dan kayu dengan permukaan halus pot menciptakan kontras yang menawan.

    Kombinasi warna juga penting, misalnya warna cokelat dari kayu dan batu dapat dipadukan dengan warna hijau dari tanaman dan warna-warna cerah dari pot.

    Ide Kreatif Mempercantik Pot Bekas

    Pot bekas dapat dihias dengan berbagai teknik, seperti melukis dengan cat akrilik, menempelkan mosaik dari pecahan keramik atau kaca, atau membungkusnya dengan tali rami. Teknik melukis memungkinkan kita untuk menciptakan berbagai desain dan pola sesuai selera. Mosaik memberikan tekstur dan warna yang unik, sementara tali rami memberikan tampilan yang rustic dan alami. Pemilihan teknik dan warna harus disesuaikan dengan tema dan gaya taman secara keseluruhan.

    Misalnya, jika tema taman adalah minimalis, maka warna-warna netral seperti putih, abu-abu, dan cokelat akan cocok digunakan. Jika tema taman adalah rustic, maka warna-warna tanah seperti cokelat, hijau tua, dan krem akan lebih tepat.

    Ringkasan Terakhir

    Memanfaatkan pot bekas untuk menciptakan taman depan rumah ternyata memberikan kepuasan tersendiri. Bukan hanya keindahan visual yang didapat, tetapi juga kepuasan batin karena telah berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan mengolah sesuatu yang dianggap tidak berguna menjadi sesuatu yang bernilai. Lebih dari itu, merawat taman mini ini mengajarkan kita tentang kesabaran, ketelitian, dan keindahan proses pertumbuhan kehidupan.

    Dengan sentuhan kreativitas, taman depan rumah Anda yang tercipta dari pot bekas akan menjadi cerminan kepribadian dan keselarasan Anda dengan alam.

    Pertanyaan Umum (FAQ)

    Bagaimana cara mengatasi pot tanah liat yang retak?

    Pot tanah liat yang retak dapat diperbaiki dengan lem khusus keramik atau semen. Pastikan retakan dibersihkan terlebih dahulu sebelum dilem.

    Tanaman apa yang cocok untuk pot kecil?

    Tanaman sukulen, kaktus mini, atau tanaman herbal seperti rosemary dan thyme cocok untuk pot kecil.

    Bagaimana cara mencegah nyamuk bersarang di pot?

    Pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik dan jangan biarkan air menggenang di dalam pot. Anda juga bisa menambahkan pasir atau kerikil di dasar pot.

    Apa yang harus dilakukan jika tanaman layu?

    Periksa kelembaban tanah, pastikan drainase baik, dan atur jadwal penyiraman sesuai kebutuhan tanaman. Cek juga kemungkinan serangan hama atau penyakit.

    Bagaimana cara membersihkan pot bekas yang berlumut?

    Gunakan sikat kawat atau sikat keras untuk membersihkan lumut membandel. Anda bisa menggunakan larutan air dan cuka untuk membantu proses pembersihan.

  • Inilah Cara Kirim Uang Dari Malaysia Ke Indonesia Dengan Mudah

    Inilah Cara Kirim Uang Dari Malaysia Ke Indonesia Dengan Mudah

    Malaysia merupakan salah satu Negara  tujuan Tenaga Kerja Indonesia, dari gaji yang di peroleh tentu disisihkan untuk di kirim ke Indonesia, baik untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga maupun di jadikan modal usaha ketika telah kembali ke Indonesia nantinya.

    Mengirim uang antar Bank dalam negeri adalah hal yang biasa saja di lakukan oleh kebanyakan orang, namun mengirim uang dari Malaysia ke Indonesia merupakan hal yang baru bagi sebagian orang, apa lagi pertama kali melakukan nya.

    Syarat kirim uang dari Malaysia ke Indonesia adalah sebagai berikut, memiliki KTP, password dan sejumlah uang yang ingin di kirim. Oleh karena itu pada artikel ini akan mengulas, beberapa cara kirim uang dari Malaysia ke Indonesia, sebagai berikut:

    1. Melalui Agen Pengiriman Uang Di Malaysia

    Pengiriman uang melalui agen di lakukan jika pengirim tidak memiliki rekening Bank di Malaysia dan penerima tidak memiliki nomor rekening Bank di Indonesia. Anda dapat mengirimnya melalui agen pengiriman uang seperti Western union, Merchant Trade, Valyou, Cash laju maupun agen pengiriman uang lainnya yang tersedia di Malaysia.

    Pada artikel ini hanya fokus membahas tentang cara kirim uang dari Malaysia ke Indonesia lewat Western Union, karena cara melakukan nya hampir sama dengan cara mengirim uang menggunakan agen pengiriman lainnya.

    Cara Kirim Uang Dari Malaysia Ke Indonesia Lewat Western union.

    Siap KTP, Paspor dan sejumlah uang yang ingin di kirim.
    Carilah lokasi Western Union terdekat dengan memanfaatkan Google Map.
    Berkunjunglah ke lokasi Western Union terdekat, sesampainya di sana sampaikan bahwa sahabat ilmu ingin mengirim uang ke Indonesia, petugas western union akan memberikan formulir pengiriman uang.
    Isilah formulir tersebut lalu tandatangani, kemudian serahkan bersamaan identitas diri dan sejumlah uang yang ingin di kirim.
    Jika proses pengiriman telah selesai, petugas akan memberikan bukti pengiriman yang berisi Kode Money Transfer Control Number/MTCN.
    Kode Money Transfer Control Number/MTCN tersebut dapat digunakan untuk melacak uang yang telah anda kirim.
    Jika dalam pelacakan, bahwa uang tersebut telah sampai, informasikan kode MTCN kepada penerima di Indonesia untuk melakukan penarikan uang pada Agen western union, Pegadaian, Pos dan Bank terdekat.
    Untuk memastikan lagi apakah uang yang anda kirim telah benar-benar sampai, sahabat ilmu dapat menghubungi penerima.

    2. Melalui Bank Di Malaysia

    Cara kedua ini merupakan cara cepat kirim uang dari Bank Malaysia ke Indonesia, cara ini dilakukan jika Pengirim Tidak Memiliki Nomor Rekening Bank Di Malaysia sadangkan penerima di Indonesia memiliki nomor rekening Bank seperti Rekening BNI, Rekening BRI, Rekening, Rekening mandiri, Rekening Maybank dan Rekening Bank lainnya yang ada di Indonesia.

    Cara Kirim Uang Dari Malaysia Ke Indonesia Lewat Bank

    Pada artikel ini hanya membahas secara khusus cara transfer uang dari Malaysia ke bank BRI, sebab cara melakukannya hampir sama dengan cara transfer menggunakan Bank lain, yang membedakan hanya penginputan Kode SWIFT dan Kode Cabang Bank di Indonesia.

    Ikuti langkah-langkah di bawah ini.

    Carilah lokasi Bank terdekat dengan lokasi anda dengan memanfaatkan Google Map.
    Setelah anda menemukan lokasi Bank yang di inginkan, silahkan berkunjung ke bank tersebut dengan membawa sejumlah uang, KTP dan paspor.
    Sampaikan ke securty bahwa sahabat ilmu ingin melakukan transfer uang ke Indonesia, securty akan mengarahkan anda untuk mengisi  slip transfer.
    Pada slip silahkan di isi:

    Kode SWIFT bank BRI (BRINIDJA).
    Kode Kantor Cabang Bank BRI (4 digital angka dari nomor rekening yaitu 1814).
    Nama Bank Tujuan (Bank Rakyat Indonesia).
    Nomor Rekening Penerima (181401110504566).
    Nama Penerima (Arif).

    Silahkan menunggu nomor antrian Teller anda di panggil, jika tidak ada antrian selain anda, anda dapat langsung mengunjungi counter Teller.
    Serahkan, slip transfer, identitas diri, dan sejumlah uang yang ingin di kirim. Setelah di proses oleh Teller, anda akan di berikan Bukti transfer.

    Proses pengiriman telah selesai, tentu penerima di Indonesia akan bertanya, Berapa lama pengiriman uang dari Malaysia ke bank BRI? Biasanya di butuhkan waktu 2 hari sampai 7 hari baru sampai, mengingat proses konversi mata uang Ringgit ke mata uang rupiah membutuhkan waktu.

    3. Melalui Aplikasi Online

    Cara ketiga merupakan cara terbaru mengirim uang dari Malaysia ke Indonesia lewat online, yaitu, dengan memanfaatkan Aplikasi True Money. Yuk simak langkah-langkah di bawah ini.

    Cara Kirim Uang Dari Malaysia Ke Indonesia Lewat True Money

    Silahkan unduh aplikasi True Money yang tersedia di play store, lalu lakukan penginstalan sampai selesai.
    Silahkan lakukan Registrasi diri dengan cara Klik aplikasi True Money yang tersedia di beranda smartphone android.

    Pada Halaman True Money Klik Registrasi.
    Isi lah identitas diri anda dengan benar.
    Buat lah PIN dengan kombinasi angka dengan huruf.

    Silahkan lakukan verifikasi nomor token, nomor token akan di kirim oleh True Money melalui SMS setelah anda menyelesaikan proses registrasi. Untuk memasukkan nomor token, silahkan buka kembali aplikasi True Money lalu masukkan nomor token tersebut.
    Lakukan pengisian saldo True Money pada beberapa agen pengiriman uang yang tersedia di Malaysia seperti, Valyou, Merchant Trade, Western Union dan Cash laju.

    Kini Anda telah memiliki saldo yang tersedia di aplikasi True Money, oleh karena itu sahabat ilmu dapat mengirim uang dari Malaysia ke Indonesia sesuai jumlah yang di inginkan tanpa perlu lagi bolak balik ke agen pengiriman.

    Kesimpulan:

    Pengiriman uang melalui agen dapat dilakukan, jika pengirim dan penerima tidak memiliki nomor rekening Bank, baik di Malaysia maupun di Indonesia. Pengiriman uang melalui bank di Malaysia,  jika pengirim dan penerima memiliki nomor rekening Bank, Pengiriman memiliki nomor rekening Bank di Malaysia dan penerima memiliki nomor rekening Bank di Indonesia. Selain mengirim uang melalui agen pengiriman uang dan Bank, sahabat ilmu dapat memanfaatkan aplikasi pengiriman uang Online seperti aplikasi True Money.

  • 3 Tips Dasar Desain Grafis Untuk Para Non Designer

    3 Tips Dasar Desain Grafis Untuk Para Non Designer

    Dasar Desain Grafis Hai! Kadang ada nih pekerjaan-pekerjaan tertentu yang menuntut kita–para pekerjanya–untuk sedikit ngulik desain grafis, padahal kita bukan desainer grafis.
    Misalnya, marketing–apalagi digital marketing. Biasanya mereka akan butuh konten visual untuk dipublish di media digital. Oke, mungkin mereka punya desainer khusus yang nanganin. Tapi, kadang konten visualnya sepele banget, hingga kita merasa mendingan kita bikin sendiri aja deh. Desainer grafis lagi diantre banyak job lain, misalnya.

    Atau para bloger. Kadang mereka butuh nih image ini itu untuk mendukung artikel di blog mereka, untuk diposting di media sosial juga. Tapi kan nggak semua bloger melek desain. Ada juga yang merasa gagap desain.

    No worries, Tips dan Trik datang untuk membantu

    Sebenarnya desain grafis tuh nggak serumit itu. Prinsipnya adalah banyak latihan, karena desain itu soal olah rasa. Nggak ada yang salah atau benar dalam desain. Yang ada adalah enak dilihat dan enggak (selain pastinya harus bisa menjadi solusi untuk sebuah permasalahan. Yang ini sih prinsip desain pada umumnya).

    Nah, enak atau enggak untuk dilihat itu memang sangat subjektif. Setiap orang pasti punya standar enak dilihat sendiri-sendiri. Namun, pada titik tertentu, ada kondisi saat hasil desain grafis itu enak dilihat oleh hampir semua orang.

    Ibarat kata begini. Setiap angka itu punya faktor persekutuan sendiri-sendiri. Betul? Nah, di titik tertentu, ada beberapa angka yang punya faktor persekutuan yang sama. Nah, berapa faktor persekutuan ini? Kan bisa dicari.

    Begitu juga dengan desain grafis.

    Doh, analoginya matematika, bok! Yamaap. Habis bahas tentang FPB sama KPK sama anak SD. Hahaha.

    So, nggak perlu bingung, sebenarnya prinsip utama dari semuanya adalah keseimbangan. Lebih detailnya, berikut beberapa prinsip desain grafis paling kunci yang bisa diterapkan buat kamu, nondesigners-yang-terpaksa-merangkap-kerjaan-desain.

    3 Prinsip dan tip dasar desain grafis untuk para nondesainer

    1. Komposisi: Cleaner is better

    Tip desain grafis untuk nondesainer: whitespace. Poster alternatif film Black Swan.

    Kesalahan umum yang terjadi pada mereka yang baru nyoba-nyoba desain adalah dalam penggunaan whitespace. Apa itu whitespace? Yaitu ruang kosong, atau ruang negatif, yang tidak terisi oleh elemen desain apa pun dalam artwork.

    Kebanyakan dari mereka dengan bernafsu mengisi semua ruang kosong yang ada, dengan berbagai elemen desain yang nggak penting.

    Padahal whitespace itu sendiri adalah elemen desain grafis penting, yang sebaiknya selalu ada dalam tiap artwork.

    Whitespace bisa menonjolkan satu bagian dalam desain kita yang pengin ditonjolkan. Coba lihat poster Black Swan di atas. Mata kita otomatis akan mengagumi bagaimana artwork angsanya yang berwarna hitam kan? Semua karena tidak ada elemen desain yang berlebihan di sekitar artwork angsa, sehingga bisa membuat si artwork ini menjadi hero dalam poster tersebut.

    Jadi kita bisa menggunakan whitespace jika:

    Kita punya artwork yang pengin sangat ditonjolkan dan kuat banget
    Kita punya artwork yang berkualitas tinggi dan sudah penuh dengan detail
    Ingat, whitespace nggak melulu berwarna putih ya, tapi ini sebuah istilah untuk negative space–ruang yang dibiarkan kosong tanpa diisi apa pun: garis, gambar, juga tulisan.

    2. Dasar Desain Grafis Tipografi: Keseimbangan antara readability dan style font yang dipakai

    Buat yang sudah biasa ngulik, mereka bisa memakai 3, 4, 5, bahkan lebih jenis font dalam satu artwork, dan tetap bisa menyeimbangkannya dengan baik.

    Namun, jika kamu bukan Dasar Desain Grafis  desainer–atau seenggaknya baru mulai belajar ulik grafis–sebaiknya cari aman dulu. Caranya?

    Yang pertama, gunakan maksimal 2 jenis font saja dalam satu artwork. Mau 3? Boleh, tapi pastikan ini yang terbanyak. Empat, bisa jadi kacau. Ingat ya, cleaner is better, less is more.

    Untuk pasangan font-nya gimana? Lagi-lagi nih, ambil amannya dulu. Untuk kombinasi 2 font, maka pilih yang readable + stylish, untuk kombinasi yang cantik. Dasar Desain Grafis

    Coba lihat contoh Dasar Desain Grafis pasangan font berikut.

    Tip desain grafis untuk nondesainer: tipografi. Pasangan kombinasi font yang aman.

    Nah, jadi bisa dilihat ya, stylized font itu yang seperti apa, dan yang readable font itu yang gimana. Kombinasikan keduanya dengan prinsip: stylized font untuk tulisan yang ingin ditonjolkan–semacam header-nya–dan readable font untuk tulisan kontennya.

    3. Dasar Desain Grafis Warna: Kombinasi menentukan mood

    Nah, soal warna ini juga jadi PR yang lumayan susah. Bahkan para desainer pro pun biasanya juga perlu banyak eksplorasi untuk menemukan warna dan kombinasi warna yang pas.

    Elemen warna ini memang nggak mudah, karena akan memengaruhi mood desain secara keseluruhan, juga efektivitas penyampaian pesan pada mereka yang lihat. Kalau sampai salah, ya bisa-bisa nggak ngefek, atau bahkan berefek buruk.

    Nah, supaya aman (lagi), coba gunakan color scheme dari Bright Side ini sebagai patokan.

    Tip desain grafis untuk nondesainer: kombinasi warna. Image via brightside.me

    Kalau pakai 2 warna, pakai kombinasi warna yang kanan. Kalau pakai 3 warna, pakai kombinasi segitiga samasisi di sebelah kiri. Kalau empat? Well, empat kayaknya terlalu banyak. Tapi kalau memang terpaksa, tetap pakai buletan warna di atas, lalu bikin bujursangkar yang menghubungkan 4 warna.

    Tapi ingat ya, prinsip less is more masih berlaku banget di kombinasi warna ini. Gunakan warna kontras untuk menonjolkan satu bagian yang memang ingin dikuatkan.

    So, gimana? Semoga cukup jelas nih Tips dan Trik Indonesia ngejelasinnya. Yang pasti, kita memang perlu banyak latihan. Trial and error, lalu minta pendapat orang lain untuk membantu, dengan komen, misalnya, atau memilih di antara beberapa alternatif desain grafis yang kamu buat.

    Semoga bermanfaat.

  • 8 Tips Membuat Foto Instagramable Agar Feedmu Naik Level

    8 Tips Membuat Foto Instagramable Agar Feedmu Naik Level

    Membuat Foto Instagramable ? Bermain Instagram memang nggak ada matinya. Makin penasaran aja, gimana caranya membuat foto instagramable yang bisa dilike sama banyak orang.

    Kamu juga gitu?

    Iya, media sosial yang menjadi wadah menyimpan dan mempublikasikan foto ini seolah sudah menjadi bagian dari hidup kita ya? Sebab, apa pun yang kita lakukan rasanya jadi ingin diabadikan dan dibagikan melalui Instagram.

    Tapi, apakah mungkin kita membagikan sebuah foto yang nggak bagus dengan resolusi rendah? Ya, kalau saya sih enggak. Penginnya ya, kita harus membuat foto instagramable dong, yang bisa dilike sama banyak orang.

    Mau tahu juga caranya?

    Tapi, sebelum itu, kamu perlu tahu bahwa membuat foto instagramable nggak harus menggunakan kamera DSLR atau mirrorless. Dengan smartphone sekarang yang sudah canggih, kamu juga bisa kok mendapatkan hasil yang maksimal.

    Ini dia tip membuat foto instagramable yang super kece agar feed instagrammu naik level.

    8 Tip Membuat Foto Instagramable

    1. Cari spot foto yang menarik

    Sebelum jepret sana sini, cari dulu spot yang menarik dilihat mata telanjang. Amati sekitarmu, barangkali ada objek yang menarik untuk diabadikan.

    Jangan terpaku pada objek benda mati saja, tapi luaskan pandanganmu hingga ke aktivitas yang dilakukan oleh orang-orang yang kamu temui. Bayangkan bahwa matamu adalah lensa kamera yang siap membidik.

    Bila perlu, rencanakan spot foto dari jauh-jauh hari dan lakukan mini riset untuk mengetahui seluk-beluk tempat serta konsep yang cocok dengan spot yang ada. Jangan sampai, kamu sudah jauh-jauh mencari tempat tetapi hasilnya nihil.

    2. Gunakan cahaya natural

    Kamera smartphone memang tidak sebaik kamera profesional. Biasanya permasalahan utama pada foto yang diambil dengan smartphone adalah brightness.

    Untuk menghindari foto yang gelap, sebaiknya lakukan pemotretan di pagi hingga siang hari. Gunakan cahaya matahari sebagai penerangan yang natural agar tidak terlihat aneh ketika foto diambil.

    Bila kamu ingin mendapatkan foto siluet, sebaiknya lakukan pemotretan di sore hari saat cahaya matahari berubah menjadi kuning dan tak secerah siang hari. Tempatkan smartphone berkamera kamu melawan cahaya.

    Perlu diingat, foto yang diambil dengan pencahayaan flash kurang maksimal dan agak susah mengatur jarak dengan objeknya. So, saran sih, sebaiknya hindari penggunaan flash agar fotomu makin kece, ya!

    3. Pegang kamera dengan stabil

    Untuk mendapatkan hasil yang bagus, kamu juga harus ekstra sabar dan tenang. Terburu-buru hanya akan mengakibatkan fotomu menjadi miring, blur, atau goyang.

    So, relaaax! Inhale … exhale …. Tenangkan dulu pikiran. Gunakan waktu sebaik mungkin untuk membidik objek, atur komposisinya supaya tidak terlihat miring, dan pegang kamera dengan stabil.

    Dan, jadilah foto yang outstanding!

    4. Fokuskan kamera

    Tip membuat foto instagramable yang satu ini nggak boleh dilupakan, lo.

    Fitur exposure yang ada di smartphone bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan foto yang lebih jelas. Tinggal tap bagian dalam foto yang ingin kamu fokuskan lalu atur agar cahayanya lebih baik.

    Selain itu, jangan malas bergerak untuk mendapatkan foto yang bagus. Mendekatlah ke objek foto lebih baik dibandingkan zoom-in saja. Selain lebih fokus dan jelas, resolusi fotomu jadi lebih baik dengan meminimalkan zoom-in.

    5. Ambil sudut pandang yang berbeda

    Sekali lagi, jangan malas untuk mendapatkan foto yang bagus. Jangan mager. Kamu harus mengambil langkah yang tidak biasa dengan mengambil foto dari sudut pandang yang berbeda.

    Cobalah eksplor sudut pandang yang tidak biasa seperti memotret dari sudut yang lebih rendah atau tinggi untuk memberikan kesan khusus yang tidak biasa dilihat mata normal.

    6. Gunakan resolusi tinggi

    Kalau smartphonemu memberi pilihan resolusi, pilihlah resolusi tertinggi.

    Hal ini akan membantumu menangkap detail yang lebih banyak dan bila dicetak, hasilnya tidak akan pecah.

    Meski begitu, kamu juga harus menghadapi konsekuensi di mana ukuran file menjadi lebih besar, sehingga membutuhkan kapasitas memori yang lebih serta membutuhkan waktu yang lebih lama untuk transfer ke perangkat lain.

    7. Edit foto

    Mengedit foto dengan aplikasi edit, meski hanya sedikit dapat membantu memaksimalkan hasil jepretan. Asal, jangan berlebihan dengan efek filternya.

    Pilih aplikasi edit foto yang berkualitas bagus dan bisa memperkuat kesan foto. Sesuaikan saja kontras, vignette, crop, dan kecerahan agar fotomu terlihat lebih tajam.

    Dijamin deh, fotomu akan terlihat seperti hasil jepretan kamera profesional. Kalau fotomu mau dijadikan sebagai Instagram Stories, ada juga beberapa aplikasi yang bisa kamu pakai.

    8. Latihan!

    Tip terakhir yang tidak boleh dilupakan, latihan yang rajin! Potretlah sebanyak dan sesering mungkin untuk melatih kemampuan fotografimu.

    Sesekali ambil juga foto candid untuk hasil yang lebih bagus dan natural. Latihan juga bisa membantumu menemukan fokus aliran fotografimu, lo.

    Nah, itu dia 8 tip membuat foto instagramable yang harus dilakukan agar fotomu makin kece dan instagrammu naik level.

    Kalau kamu ingin tip membuat foto instagramable dari selebgram, ada lo di buku How to Win Instagram. Tip-tip di atas juga disarikan dari buku ini lo. Dalam buku How to Win Instagram ini, kamu bisa menyontek teknik yang dilakukan oleh para selebgram yang terkenal akan foto-foto kecenya.

    Semangat belajar, ya!

  • Cara Menggunakan Paket Kuota Cloudx Telkomsel 2021

    Cara Menggunakan Paket Kuota Cloudx Telkomsel 2021

    Telkomel merupakan salah satu provider ternama di Indonesia, provider yang satu ini memang kerap kali memberikan paket internet gratis untuk para penggunanya. Belum lama pihak telkomsel pernah memberikan paket ilmupedia yang diberikan secara gratis untuk semua siswa dan mahasiswa tanah air untuk memudahkan aktifitas belajar di rumah.

    Rupaya baru baru ini juga Telkomsel meluncurkan paket internet terbarunya yaitu paket cloudx yang ditujukan untuk para karyawan yang bekerja dirumah selama masa lockdown saat ini. Sebagai provider terbesar di Indonesia, Telkomsel memang selalu memberikan bantuan yang besar untuk para penggunannya terutama untuk saat ini mana kebanyakan masyarakat Indonesia sedang dalam himbauan dimana aktifitas belajar dan bekerja harus di lakukan di rumah saja.

    Paket Kuota Cloudx Telkomsel

    Buat anda yang menggunakan aplikasi MyTelkomsel pasti di beberapa pilihan paket internet terdapat paket terbaru yakni paket cloudx yang bisa anda dapatkan secara gratis tanpa potong pulsa lagi. Dari sekian banyak paket internet yang ada di Telkomsel mungkin hanya jenis paket internet yang satu ini saja yang membuat para penggunannya kebingungan bagaimana cara menggunakan paket cloudx telkomsel ini.

    Sebab paket internet yang satu ini tidak bisa diakses seperti untuk browsing, mengakses sosial media, nonton youtube dan yang lainnya. Namun menurut admin sendiri paket cloudx ini mirip dengan aplikasi zoom cloud meeting room, yang memiliki fitur meeting secara online.

    Hanya saja di paket cloudx telkomsel ini memiliki fitur yang lebih lengkap seperti mengelola kegiatan perusahaan, memonitor kegiatan karyawan, fitur chatting dalam satu aplikasi. Nah maka dari itu bagi anda yang memiliki tugas kerja dirumah paket yang satu ini sangatlah berarti, sebab Telkomsel kini membagikan kuota gratis sebesar 30 hingga 60 GB untuk para karyawan yang melakukan meeting secara online. Baiklah langsung saja ke topik pembicaraan utama kita mengenai cara menggunakan paket cloudx Telkomel dengan mudah berikut di bawah ini.

    Cara Menggunakan Paket Kuota Cloudx Telkomsel

    • Pertama silahkan buka aplikasi Mytelkomsel.
    • Setelah itu masuk ke menu internet, lalu silahkan anda pilih paket cloudx telkomsel.
    • Bagi anda yang belum memiliki aplikasi Cloudx maka silahkan download terlebih dahulu Di Play Store atau klik Disini lalu install.
    • Kemudian silahkan anda pasang di perangkat ponsel pintar anda seperti biasa.
    • Namun perlu anda ketahui bawah paket cloudx ini memiliki aplikasi di semua perangkat, baik itu di mobile, web maupun PC.
    • Jadi anda bisa memakai aplikasi cloudx ini ketika sedang bekerja di dalam rumah. Salah satunya yaitu bila mana anda membutuhkan bantuan meeting secara online dengan rekan rekan kerja anda.
    • Selesai

    Note : aplikasi Cloud ini pada awalnya di peruntukan hanya untuk enterprise level tinggi yang berani untuk membeli jenis paket internet ini. Akan tetapi karena kondisi tanah air sedang dalam himbauan mengenai convid19 yang beberapa karyawan ditugaskan untuk bekerja di rumah saja akhiranya pihak telkomsel kini memberikan paket cloudx secara gratis tanpa perlu bayar lagi. Selain itu paket cloudx telkomsel ini tidak bisa anda pakai untuk kebutuhan internat lainnya dan hanya bisa digunakan untuk mengakses aplikasi cloudx saja.

    Penutup

    Itulah beberapa informasi yang bisa kami sajikan untuk anda mengenai Cara Menggunakan Paket Kuota Cloudx Telkomsel Terbaru 2020, semoga dengan adanya paket cloudx ini aktifitas kerja dirumah menjadi semakin mudah dengan bantuan dari paket internet yang satu. Nantikan postingan terbaru yang selanjutnya ya hanya di joshswiller.com terima kasih

  • Cara Menghapus Akun Telegram Secara Permanen

    Cara Menghapus Akun Telegram Secara Permanen

    Sebagai pengguna aplikasi sosial media yang aktif, pastinya kamu sudah tahu dengan aplikasi bernama Telegram. Yah, aplikasi yang sangat mirip dengan Whatsapp tersebut kini telah menjadi salah satu aplikasi paling populer di dunia. Untuk penggunanya sendiri saat ini telah mencapai 400 juta pengguna yang setiap harinya aktif untuk mengirim pesan instan lewat aplikasinya. Gimana keren bukan ?

    Meskipun terlihat keren, namun nyatanya para pengguna tidak sepenuhnya nyaman untuk menggunakan Telegram, banyak dari mereka yang sudah bosa menggunakannya dan bertanya bagaimana cara menghapus akun Telegram ? Nah, inilah yang akan kami bahas di kesempatan kali ini.

    Secara umum aplikasi perpesanan instan yang di buat oleh Telegram FZ-LLC ini tidak membekali fitur hapus akun, meskipun pada tanggal 6 juni 2020 kemarin aplikasi telah di update ke versi baru yang di sesuaikan berdasarkan perangkat, namun tetap saja kami tidak menemukan fitur hapus akun, yang kami temukan hanya tombol log out yang artinya kamu hanya bisa keluar dari aplikasinya saja, sehingga tidak heran jika banyak pengguna yang menanyakan hal tersebut.

    Namun kamu tidak perlu khawatir karena di kesempatan kali ini kami memiliki cara yang cukup akurat  untuk menghapus akun Telegram tanpa bantuan aplikasi sekalipun, jadi kamu bisa menggunakan tutorial yang telah kami siapkan ! Penasaran seperti apa caranya ? yuk kita lihat saja berikut ini.

    Cara Menghapus Akun Telegram Permanen

    Agar dapat menghapus akun telegram kamu secara permanen kamu bisa menggunakan cara yang telah kami siapkan. Namun untuk syarat wajibnya kamu harus terhubung dengan internet untuk mengakses halaman bantuan menghapus telegramnya. Untuk lebih jelasnya, silahkan kamu cek dibawah ini.

    • Pertama silahkan kamu siapkan kuota internet.
    • Lalu buka browser seperti biasa.
    • Kemudian silahkan kamu akses halaman ini :  Hapus Telegram
    • Pada halaman tersebut, silahkan kamu masukan nomor yang telah di daftarkan pada saat membuat akun.
    • Jika sudah, pilih “Next”.
    • Tunggu sampai kamu menerima kode SMS. Kode tersebut nantinya harus di gunakan untuk verifikasi.
    • Setelah mendapatkan kode pada SMS. Silahkan kamu masukan pada kolom yang di sediakan di bagian “Confirmation Code”.
    • Berikutnya kamu pilih “Sign in” untuk lanjut ke tahapan berikutnya.
    • Nantinya kamu akan di tanya tentang alasan kamu menghapus Telegram dengan pertanyaan “Why Are You Leaving ?”. Kamu bisa menuliskan alasan kamu.
    • Setelah itu klik “Done”.
    • Kemudian pilih “Yes Delete My Account”.
    • Selesai.

    Nah, sampai disini maka akun Telegram kamu telah berhasil di hapus secara permanen, tidak ada data ataupun file yang akan tertinggal pada akun kamu, jadi sekarang kamu boleh tenang karena semua data telah terhapus dan tidak mungkin lagi akun kamu di salah gunakan oleh pihak lain.

    Setelah melakukan penghapusa, kamu tidak akan menemukan akun di halaman pencarian, bahkan teman kamu yang biasa melakukan chat tidak akan menemukan akun kamu di halaman pencarian sekalipun.

    Note : Apabila kamu berubah pikiran di kemudian hari dan ingin membuat akun telegram kembali, ternyata nomor yang kamu gunakan sebelumnya ( nomor untuk akun yang di hapus ) ini masih bisa di gunakan, namun kamu tidak bisa melihat chat yang pernah kamu kirim ke pengguna lain.

    Akhir Kata

    Itulah cara menghapus akun Telegram permanen paling mudah yang bisa joshswiller.com jelaskan, semoga ulasan ini bermanfaat untuk kita semua yah, terimakasih.

  • Cara Menampilkan Semua Peserta Di Zoom Meeting 2021

    Cara Menampilkan Semua Peserta Di Zoom Meeting 2021

    Sejak adanya virus covid – 19 aplikasi Zoom Cloud Meeting telah menjadi aplikasi yang mendadak populer, namun kepopulerannya tersebut menuai kotroversi dimana ada yang mengatakan bahwa aplikasinya tersebut kurang aman saat di gunakan. Meskipun di gosipkan akan mengambil data-data penggunanya, namun dari sebagi orang merasa tidak percaya bahkan hingga saat ini aplikasinya terus di gunakan oleh banyak orang.

    Sebagai bukti banyaknya pengguna yang masih menggunakn aplikasi Zoom ini yaitu dengan banyaknya pertanyaan yang telah kami tampung yaitu “bagaimana cara menampilkan semua peserta di Zoom” dari pertanyaan tersebut, maka kali ini kami akan mengulasnya buat kamu.

    Cara Menampilkan Semua Peserta di Zoom Cloud Meeting

    Sebagai aplikasi yang di gunakan untuk meeting atau rapat, aplikasi Zoom hingga saat ini banyak banyak di gunakan, terutama untuk kuliah online. Nah, jika kamu salah satu Mahasiswa yang membutuhkan cara untuk melihat semua peserta yang ikut meeting maka wajib untuk membaca ulasan kami sampai tuntas. Baiklah, tanpa basa – basi lagi, yuk kita lihat saja selengkapnya berikut ini.

    • Pertama – tama silahkan kamu aplikasi Zoom nya.
      Kali ini kami akan mempraktekannya menggunakan laptop.
    • Pada saat aplikasi sudah di jalankan, sekarang klik “Start” untuk memulai meeting onlinenya.
    • Atau jika kamu sebagai peserta silahkan kamu bergabung dengan menggunakan kode undangan yang telah kamu dapat.
    • Saat semua peserta telah terhubung, silahkan kamu ketuk icon “Gallery”.
    • Lihat hasilnya, maka semua peserta akan terlihat oleh kamu lewat layar laptop kamu.

    Note : Cara ini memang bisa di gunakan lewat smartphone, namun rasanya kurang memuaskan karena layar hp hanya berukuran kecil jika di bandingkan dengan laptop.

    Gimana kaka ? sangat mudah bukan untuk menampilkan semua peserta di aplikasi Zoom saat meeting berlangsung ?

    perlu kamu ketahui nih kaka, meskipun caranya begitu singkat, namun di luar sana banyak pengguna Zoom yang kebingungan untuk melihat semua peserta yang online, jadi kami harapkan kamu dapat berbagi ulasan ini lewat aplikasi sosial media kamu.

    Sebagai pengguna Zoom tentunya harus tahu kelebihan apa saja yang ada di dalam aplikasi buatan zoom.us ini yah kaka, untuk lebih jelasnya yuk kita cari tahu lewat ulasan dibawah ini.

    Kelebihan Zoom Cloud Meeting

    1. Mampu Menampung Ribuan Pengguna

    Dalam sekali meeting online, aplikasi ini mampu menampung pengguna dari pulahan hingga puluhan ribu pengguna. Perlu kamu ketahui nih kaka, aplikasi Zoom Cloud Meeting ini bisa menampung 1000 partisipan dan 10.000 penonton dalam satu grup artinya dalam satu kali live video.

    Angka ini menurut kami sangat besar jika di bandingkan dengan aplikasi serupanya.

    2. Kualitas Video dan Suara Yang Sangat Bagus

    Walaupun mampu menampung banyak pengguna, namun aplikasi ini tetap menghasilkan kualitas dan suara dengan kualitas bagus, selain itu video yang terlihat jelas serta suara yang jernih tentunya juga sangat mendukung pertemuan online kamu, sehingga suasana meetingpun akan lebih nyaman dan tentunya mudah untuk di pahami.

    3. Adanya Fitur Menarik

    Buat kamu yang kurang pede saat meeting berlangsung, kamu bisa menggunakan fitur mencerahkan wajah, mengganti background sesuai pilihan dan ada juga fitur untuk menjadwalkan meeting. Jika pada saat kamu menggunakan Zoom gratisan tidak menemukan fitur tersebut silahkan kamu upgrade ke versi berbayarnya ya.

    4. Bisa di Gunakan di Berbagai Perangkat

    Kecanggihan aplikasi ini ternyata bisa di gunakan di berbagai perangkat seperti hp android, iPhone, laptop dan juga PC.

    Itulah kelebihan dari aplikasi Zoom yang harus kamu ketahui !

    Oh iya jika sebuah aplikasi memiliki kelebihan, tentunya ada saja kekurangan yang terdapat di dalamnya. Untuk itu yuk kita lihat apa saja kekurangannya berikut ini.

    Kekurangan Aplikasi Zoom Cloud Meeting

    1. Tidak mendukung bahasa Indonesia

    Karena aplikasi ini hanya menggunakan bahasa Inggris, maka kamu perlu bantuan Google Terjemah untuk menerjemahkannya ke bahasa Indonesia. Namun jika kamu sudah mahir berbahasa Inggris tentunya tidak ada masalah yah.

    2. Cepat Menguras Kuota

    Perlu di garis bawahi nih kaka, aplikasi ini sangat boros kuota. Yah, bagaimana tidak sebagai aplikasi meeting online yang juga terhubung dengan banyak tampilan video yang di hasilkan dari Zoom membuat kuota lebih cepat terkuras.

    Semakin banyak peserta bisa di pastikan kuota akan semakin boros ya.

    Nah, itulah cara menampilkan semua peserta di Zoom semua ulasan ini bermanfaat untuk kita semua ya kaka dan tentunya sekarang kamu sudah tahu mengenai kelebihan dan kekurangan Zoom Cloud Meeting. Hanya itu saja yang bisa kami sampaikan, semoga bermanfaat.

  • Cara Mudah Pengajuan Pembiayaan Mobil Pada Bank BRI Syariah

    Cara Mudah Pengajuan Pembiayaan Mobil Pada Bank BRI Syariah

    Bagi Anda yang ingin memiliki mobil impian yang di peroleh secara prinsip syariah, Anda dapat melakukan pengajuan pembiyaan mobil di bank BRI Syariah.

    Akad yang digunakan adalah akad Murabahah atau Akad jual beli yang dimana pembayaran nya secara mengangsur setiap bulan sesuai jumlah yang telah di sepakati di awal pembiayaan. Khusus fasilitas pembiayaan pembelian mobil bank BRI syariah menggunakan akad Murabahah bil wakalah yang di mana Bank BRI Syariah melimpahkan hak kuasa kepada nasabah untuk membeli sendiri  dari penjual perorangan maupun dealer.

    Harga beli dan harga jual  pembiyaan mobil wajib di sepakati di awal antara pihak Bank BRI Syariah dengan nasabah. Harga jual mobil yang telah di sepakati bersama-sama, harga jual beli tersebut tidak akan berubah hingga akhir jatuh tempo baik bertambah maupun berkurang.

    Oleh karenanya dalam menjalani kewajiban tidak ada yang perlu di khawatirkan lagi karena angsuran tidak bertambah, adanya penambahan dari yang telah di sepakati bertentangan dengan prinsip syariah.

    Kategori mobil yang akan di biayai oleh Bank BRI Syariah harus bermerek top brand, sehingga ketika ingin di jual kembali masih memiliki nilai jual tinggi, sehingga tidak saling merugikan antara Bank BRI Syariah dengan nasabah.

    Kriteria merek top brand yang di maksud seperti, Daihatsu, Honda, Toyota, Nissan, Suzuki dan Mercedes Benz. Dengan fasilitas pembiayaan mobil BRI Syariah Anda juga dapat melakukan take over mobil dari lembaga pembiayaan lain, juga dapat membiayai mobil bekas dari perorangan maupun showroom.

    Namun tahun pembuatan di batasi dengan jangka waktu pembiyaan maksimal 8 tahun setelah penerbitan BPKB dan wajib dilakukan pengecekan keaslian BPKB di kantor Samsat setempat dan disertakan dengan bukti pengecekan.

    Plafond pembiyaan mulai dari 50 juta sampai dengan 1 M dengan uang muka mulai dari 30 % serta jangka waktu minum 1 tahun dan maksimal 5 tahun untuk semua jenis mobil baik bekas maupun baru.

    Persyaratan Umum:

    Pegawai atau Karyawan Tetap : Telah bekerja minimal 2 tahun dan memiliki gaji tetap dari instansi atau perusahaan yang memiliki reputasi baik.

    Professional : Hanya untuk profesi kesehatan seperti dokter, dokter spesialis dan bidan.

    Usia : Minimal usia 21 tahun dan maksimal umur untuk karyawan sama dengan usia pada saat pensiun dan untuk profesi maksimal umur 65 tahun pada saat jatuh tempo pembiyaan.

    Aplikasi permohonan : Calon Nasabah harus mengisi dan menandatangani aplikasi permohonan yang telah di sediakan BRI Syariah.

    SLIK : Track record pembayaran di semua fasilitas pembiayaan calon nasabah bebas dari kredit macet

    Buka Tabungan : sebelum tandatangan akad calon nasabah di wajibkan membuka tabungan  Faedah bank BRI Syariah.

    Kelengkapan Dokumen

    • Fotocopy E-KTP suami istri apabila telah menikah.
      Asli surat keterangan belum menikah bagi calon nasabah yang belum menikah.
    • Fotocopy akte cerai bagi calon nasabah yang berstatus duda atau janda.
    • Fotocopy NPWP pribadi
    • Asli surat keterangan pekerjaan atau SK pengangkatan jabatan terakhir
    • Asli slip gaji
    • Fotocopy buku rekening atau rekening koran
    • Fotocopy surat pemesanan kendaraan atau SPK dari dealer.
    • Covernote BPKB dari dealer untuk mobil baru.
    • Fatocopy BPKB untuk mobil bekas atau take over.
    • Kwitansi kosong 3 lembar dan bermaterai untuk mobil bekas atau take over.
    • Fotocopy surat ijin praktek bagi calon nasabah yang berprofesi dokter dan bidan.
    • Fotocopy surat tanda registrasi bagi calon nasabah yang berprofesi dokter dan bidan.

    Cara Pengajuan Pembiayaan Mobil Di Bank BRI Syariah

    • Calon nasabah berkunjung ke kantor Bank BRI Syariah terdekat.
    • Sampaikan ke securty bahwa anda ingin mengajukan pembiyaan mobil.
    • Calon nasabah akan di arahkan untuk bertemu dengan Account Officer, khusus menangani pembiyaan mobil.
    • Dokumen permohonan nasabah akan di terima oleh Account Officer.
    • Account Officer akan melakukan pengecekan riwayat pembiyaan calon nasabah.
    • Apabila tidak ada masalah dengan Informasi debitur terkait tunggakan macet, maka Account Officer akan melakukan survei.
    • Apabila hasil survei dan analisa di setujui oleh pihak komite maka Account Officer akan menyarankan nasabah untuk memilih mobil sesuai keinginannya di dealer, showroom mau penjual individu
    • Proses penanda tanganan Akad.
    • Calon nasabah telah mendapatkan mobil impian nya.

    Itulah Cara Mudah Pengajuan Pembiayaan Mobil Di Bank BRI Syariah yang dapat Anda coba, Informasi lebih lanjut hubungi  Bank BRI Syariah terdekat.